2 Kisah Cinta Sahabat Nabi yang Menyentuh Hati dan Mengharukan

Anggi Mardiana
16 Maret 2023, 17:21
Kisah Cinta Sahabat Nabi
Pesantren.id
Kisah Cinta Sahabat Nabi

Kisah cinta sahabat Nabi cukup beragam, ada yang mengharukan dan menyentuh hati. Salah satu kisah yang mengharukan yaitu Handzalah dan Jamilah. Handzalah merupakan seorang pemuda Anshar yang cukup tangguh dari Kabilah Aus. Ia menjadi sahabat Nabi yang tunduk dengan perintahnya.

Tidak kalah menarik, ada juga kisah cinta Ali dan Fatimah setelah menikah. Ali merupakan golongan Assabiqunal Awwalun yaitu golongan orang pertama yang masuk Islam. Ali telah banyak mengikuti peperangan untuk membela agama Islam dan andilnya cukup besar dalam misi dakwah Rasulullah.

Kisah Cinta Sahabat Nabi

Berikut 2 kisah cinta sahabat Nabi yang menyentuh hati dan mengharukan karena perjuangannya membela agama Islam:

1. Kisah Cinta Sahabat Nabi Handzalah dan Jamilah

Kisah Handzalah dan Jamilah
Kisah Handzalah dan Jamilah (Youtube Cielsi 420) 

Handzalah bin Abu Amir merupakan seorang sahabat Nabi yang terkenal dengan kekuatan fisik dan semangat perjuangannya dalam membela agama Islam. Sementara itu, Jamilah binti Tha'labah merupakan seorang wanita cantik dan cerdas yang juga menjadi sahabat Nabi.

Keduanya bertemu dalam perjalanan ke Madinah dan dari situlah muncul perasaan cinta di antara mereka. Namun, cinta mereka tidak berjalan mulus. Handzalah sangat sibuk dengan aktivitas perjuangannya, sehingga tidak bisa memberikan perhatian yang cukup kepada Jamilah.

Namun, Jamilah tidak menyerah begitu saja. Dia terus berusaha mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari Handzalah. Bahkan pernah meminta izin kepada Nabi Muhammad untuk menikahi Handzalah, tetapi Nabi menolak karena Handzalah masih terlalu sibuk dengan tugas-tugasnya sebagai sahabat Nabi.

Jamilah tidak putus asa. Dia terus berdoa dan berusaha untuk menjadi wanita yang lebih baik, sabar, menghargai waktu dan taat kepada Allah. Semakin hari, Handzalah semakin terkesan dengan sikap dan perilaku Jamilah. Ia akhirnya menyadari betapa besar cintanya kepada Jamilah.

Setelah melalui perjuangan yang panjang, akhirnya Handzalah dan Jamilah bisa bersatu dalam ikatan pernikahan. Perjuangan mereka membuktikan bahwa cinta yang benar merupakan cinta yang sabar, menghargai dan cinta yang taat kepada Allah.

Selepas Handzalah menikahi Jamilah binti Abdullah di Madinah. Perjalanan cinta antara keduanya dikenal mengharukan karena harus tetap mengutamakan rasa cintanya kepada Allah, Handzalah harus berperang selepas malam pertama pernikahannya.

Handzalah pergi berperang dalam keadaan junub sambil membawa pedangnya. Dalam perang Uhud, Handzalah terkena anak panah belati dan tombak sehingga meninggal dunia. Ditemui, Handzalah meninggal dalam keadaan syahid dengan rambut basah dan tanpa darah.

Semua tampak takjub melihat jenazah Handzalah, sahabat Nabi memberitahu bahwa ia dalam keadaan junub setelah menikah. Nabi pun berkata bahwa Handzalah meninggal dalam keadaan syahid, ia telah dimandikan oleh para malaikat karena keteguhannya dalam membela Islam.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...