5 Obat Panas Dalam Ini Ampuh dan Aman Dikonsumsi
Panas dalam merupakan keadaan dimana tenggorokan dan kerongkongan terasa panas. Selain itu, bibir juga rentan kering dan pecah-pecah.
Tak hanya itu, panas dalam juga timbul akibat dehidrasi. Keadaan tubuh yang kekurangan cairan dapat memicu berbagai gejala seperti radang tenggorokan, batuk, flu, hingga gangguan pencernaan.
Melansir Alodokter, panas dalam bisa disebabkan oleh Infeksi Saluran Napas Akut (ISPA). Gejala awalnya yaitu rasa gatal, nyeri, dan panas pada tenggorokan. Selain itu, juga bisa diakibatkan oleh naiknya asam lambung dan infeksi pada leher.
Terkait dengan itu, kali ini Katadata.co.id akan memberikan ulasan mengenai obat panas dalam yang bisa dikonsumsi. Berikut pembahasannya.
Obat Panas Dalam
1. Adem Sari
Adem Sari merupakan obat herbal dengan kandungan ekstrak jeruk nipis, pulosari dan kayu manis. Cara menyajikannya yaitu dengan dilarutkan ke dalam air putih dengan suhu ruang.
Adem Sari akan memberikan sensasi dingin yang melegakan kerongkongan. Diyakini bagus untuk meningkatkan daya tahan tubuh, hasil yang optimal bisa didapatkan dengan konsumsi sebanyak 2-3 kali sehari.
2. Madu TJ Panas Dalam
Obat panas dalam berikutnya yaitu Madu TJ Panas Dalam. Diketahui bahwa merek ini memproduksi madu siap konsumsi. Anda bisa meminumnya dengan melarutkan satu sendok madu ke dalam segelas air putih suhu ruang.
Demikian dengan varian yang khusus untuk panas dalam. Adapun komposisinya terdiri atas bahan-bahan alami yang diyakini mampu meredakan gejala panas dalam, sariawan, tenggorokan kering, serta bibir pecah-pecah.
3. Kuldon
Kuldon merupakan obat panas dalam yang berupa tablet herbal. Adapun kandungan utamanya berupa akar alang, daun saga, dan thymi. Kuldon berkhasiat untuk meredakan panas dalam dan sariawan.
Saran pemakaiannya yaitu dua tablet dalam tiga kali sehari untuk orang dewasa. Sementara untuk anak-anak, satu tablet untuk tiga hari sekali.
4. Larutan Penyegar Cap Badak
Obat panas dalam satu ini tampak seperti air putih biasa. Namun, khasiatnya berguna untuk menyejukkan tubuh. Termasuk meredakan gejala panas pada tenggorokan serta kering pada mulut.
Dalam masa pengobatan, Anda direkomendasikan untuk minum Larutan Penyegar Cap Badak sebanyak 1-3 kali dalam sehari. Minuman ini juga bisa dikonsumsi untuk menghindari panas dalam.
5. Sanjin Watermelon Frost Insufflations
Obat panas dalam berikutnya yaitu Sanjin Watermelon Frost Insufflations yang merupakan obat semprot ke dalam mulut. Produk ini diyakini mampu meredakan rasa panas dan bengkak pada mulut.
Cara penggunaannya yaitu menyemprotkan obat ke dalam mulut 2-4 kali sebanyak 3-6 kali sehari. Anda bisa mendapatkannya di apotek atau toko obat herbal terdekat.
Penyebab Panas Dalam
1. Influenza
Penyebab panas dalam yang bisa terjadi adalah flu atau influenza. Diketahui bahwa penyebabnya adalah serangan virus yang menimbulkan infeksi pada saluran pernapasan.
Ciri-ciri terserang flu yaitu batuk, pilek, kelelahan, hingga otot yang terasa lebih nyeri. Apabila menyebabkan panas dalam, gejala diikuti dengan rasa panas pada tenggorokan.
2. Cuaca
Penyebab panas dalam yang berasal dari faktor lingkungan yaitu perubahan cuaca. Pasalnya, fenomena ini dapat membuat tubuh mengalami dehidrasi.
Terlebih ketika cuaca dan tingkat kelembapan lebih kering, mulut dan hidung terasa kering. Sementara bibir bisa menjadi pecah-pecah.
3. GERD (Gastroesophageal Reflux Disease)
Melansir SehatQ, GERD terjadi ketika katup antara kerongkongan dan lambung tidak menutup dengan sempurna. Hal ini menyebabkan asam lambung dari makanan yang dikonsumsi naik ke tenggorokan hingga mulut.
Selain menyebabkan panas dalam, GERD juga ditandai dengan rasa sembelit, bau napas, nyeri saat menelan. Beberapa cara menghindarinya yaitu dengan mengurangi konsumsi pemicu seperti alkohol, kafein, dan cokelat.
4. Maag
Maag atau dispepsia merupakan rasa kurang nyaman yang terjadi pada perut. Melansir Alodokter, penyakit ini menyebabkan sensasi kembung pada perut atas.
Selain itu, gejala maag kambuh antara lain mual, begah, sering kentut, dan lain-lain. Untuk mengatasinya, sebaiknya Anda mengatur menu dan jadwal makan agar teratur dan tidak sembarangan.
5. Radang Tenggorokan
Penyebab panas dalam berikutnya adalah radang tenggorokan. Hal ini menyebabkan sensasi nyeri sehingga sulit menelan makanan.
Selain itu, hal ini juga memicu radang amandel sehingga menjadi bengkak. Dilansir dari Halodoc, cara mengatasinya yaitu dengan berkumur air garam, konsumsi madu, perbanyak minum air putih, hingga mandi dengan air hangat.
6. Sinusitis
Sinusitis memiliki gejala yang serupa dengan flu, yaitu pilek yang menyebabkan hidung mampet. Diketahui bahwa penyebabnya adalah infeksi bakteri.
Singkatnya, sinusitis adalah peradangan pada rongga hidung yang merupakan saluran pernapasan. Penyebab ini juga menimbulkan rasa sakit kepala.
7. Infeksi pada Leher
Infeksi pada leher diketahui juga dengan sebutan abses peritonsilar. Terdapat nanah bertumpuk di bagian belakang tenggorokkan
Diketahui juga bahwa kondisi ini diikuti dengan bengkak pada leher, kedinginan, sakit kepala, demam, hingga wajah yang membengkak.
Demikian penjelasan mengenai obat panas dalam yang bisa dijadikan pilihan. Anda juga bisa mengonsumsi beberapa di antaranya untuk mencegah gejala.