8 Olahraga Tradisional Indonesia yang Unik dan Menarik Ditekuni

Annisa Fianni Sisma
6 Desember 2023, 19:24
Olahraga Tradisional Indonesia
sehataqua.co.id
Ilustrasi, pencak silat.

Indonesia memiliki berbagai macam kebudayaan termasuk olahraga tradisional. Olahraga tradisional ini berasal dari berbagai daerah.

Salah satu olahraga tradisional Indonesia ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh The United Nation Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) pada 12 Desember 2019. Olahraga tersebut adalah Pencak Silat.

Berkaitan dengan itu, menarik membahas sederet olahraga tradisional lebih lanjut. Simak penjelasannya sebagai berikut.

Contoh Olahraga Tradisional Indonesia

Olahraga Tradisional Indonesia
Olahraga Tradisional Indonesia (ef.co.id) 

Olahraga tradisional dalam uraian berikut ini memiliki ciri khas masing-masing. Berikut ini penjelasan masing-masing olahraga tersebut:

1. Pathol

Pathol adalah suatu jenis olahraga tradisional Indonesia yang berasal dari Sarang, Rembang, Jawa Tengah. Meskipun mirip dengan gulat, tetapi ada persyaratan khusus untuk ikut serta, yaitu memiliki tubuh seimbang dengan lawan.

Dalam pertandingan, dua petarung berusaha mengunci satu sama lain, dan pemenangnya adalah yang mampu memberikan kuncian paling lama. Olahraga ini muncul pada masa Kerajaan Majapahit dan berfungsi sebagai ujian untuk mencari calon prajurit dan ksatria.

Tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan, tetapi pada masa lalu, Pathol juga dianggap sebagai kebanggaan karena dapat meningkatkan taraf hidup keluarga pasukan. Saat ini, gulat Pathol sering digunakan dalam berbagai ritual keagamaan, seperti menjelang purnama atau upacara sedekah laut.

2. Egrang

Egrang, yang berasal dari Jawa, adalah olahraga tradisional Indonesia yang dapat dimainkan oleh seseorang dengan menjaga keseimbangan agar tidak terjatuh, menggunakan bambu panjang sebagai pijakan kaki. Secara lebih mendalam, Egrang cenderung dianggap sebagai permainan daripada olahraga kompetitif.

3. Pencak Silat

Pencak Silat, bela diri khas Indonesia yang sudah dikenal sejak abad ke-7, kini merupakan olahraga tradisional yang mendunia. Pada 12 Desember 2019, UNESCO menetapkan Pencak Silat sebagai Warisan Budaya Tak Benda.

Gerakannya yang unik, menggabungkan keluwesan tubuh dan gerakan mirip hewan, membuatnya tampak seperti tarian, namun efektif dalam mengalahkan lawan. Pencak Silat diakui sebagai bela diri asli Indonesia, terbukti dari pahatan relief sikap kuda-kuda Pencak Silat yang dapat ditemukan di Candi Borobudur dan Candi Prambanan.

Olahraga Pencak Silat, selain sebagai seni bela diri tradisional Indonesia, juga memberikan sejumlah manfaat fisik, mental, dan sosial bagi mereka yang mempraktikkannya. Manfaat tersebut yakni kebugaran fisik, kedisiplinan, kontrol diri, dan kebugaran fisik.

Olahraga Tradisional Indonesia
Olahraga Tradisional Indonesia (indonesiakaya.com) 

4. Sepak Takraw

Sepak Takraw merupakan olahraga tradisional Indonesia yang berasal dari Sulawesi Selatan. Meskipun cara bermainnya mirip dengan bola voli, Sepak Takraw menggunakan bola rotan. Olahraga tradisional Indonesia ini dimainkan secara beregu, terdiri atas tiga orang, dan telah menjadi bagian dari kompetisi internasional seperti SEA Games dan Asian Games.

Olahraga Sepak Takraw, yang melibatkan permainan menggunakan bola rotan dan keterampilan sepak bola, memberikan sejumlah manfaat fisik, mental, dan sosial bagi para pemainnya. Manfaat Sepak Takraw adalah untuk kesehatan fisik, kebugaran secara umum, peningkatan keterampilan motorik, pengelolaan karakter, dan lain sebagainya.

5. Karapan Sapi

Karapan Sapi, sebagai bagian dari budaya Madura, tetap populer dan dilestarikan hingga kini. Mirip dengan balap kuda, olahraga ini melibatkan kekuatan sapi dan biasanya dilakukan di lahan basah seperti sawah yang sedang tidak digarap. Keberhasilan dalam Karapan Sapi bergantung pada kemampuan pemacu dan seringkali juga dipengaruhi oleh faktor keberuntungan.

6. Lompat Batu

Lompat Batu, olahraga tradisional dari Nias, Sumatra Utara, dianggap sebagai olahraga ekstrem yang hanya boleh dilakukan oleh mereka yang berpengalaman. Para pemuda melompati tumpukan batu setinggi 2 meter untuk menunjukkan kematangan fisik mereka. Tradisi ini sering diadakan dalam acara adat atau sebagai pertunjukan menarik bagi wisatawan.

7. Jemparingan

Jemparingan, olahraga tradisional di wilayah Kraton Yogyakarta, merupakan keterampilan dasar seperti ksatria dengan tiga nilai utama: konsentrasi (sawiji), semangat (greget), dan tanggung jawab (ora mingkuh). Dikenal sejak abad ke-17, olahraga ini tetap dilestarikan dan dapat dimainkan oleh banyak orang dari berbagai lapisan masyarakat.

Jemparingan melibatkan memanah target dari posisi duduk bersila. Kemudian, terdapat busur berada di samping untuk mencapai posisi tubuh 90 derajat.

Olahraga Jemparingan memberikan sejumlah manfaat fisik, mental, dan sosial bagi para praktisinya. Manfaat olahraga Jemparingan ini secara umum adalah menjaga konsentrasi, melatih pengendalian diri, dan lain sebagainya.

Olahraga Tradisional Indonesia
Olahraga Tradisional Indonesia (ef.co.id) 

8. Pacu Jalur

Pacu Jalur adalah olahraga tradisional asal Riau yang terkenal karena keunikan dan keseruannya. Dimainkan oleh satu tim yang berlomba untuk mendayung dan mencapai garis akhir, perahu yang digunakan memiliki panjang 25-40 meter dan dihiasi dengan warna-warni yang indah. Pacu Jalur Riau telah dinobatkan sebagai tujuan pariwisata terpopuler di Indonesia.

Olahargaa Pacu Jalur ini memberi sederet manfaat fisik maupun sosial. Manfaat tersebut yakni kebugaran fisik, keterampilan motorik, koordinasi, melatih solidaritas, dan lain sebagainya.

Demikian penjelasan mengenai 8 olahraga tradisional Indonesia yang berasal dari berbagai daerah.

 

Editor: Agung

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...