Cara Laporkan Penipu di WA Melalui WhatsApp dan BRTI dengan Mudah

Anggi Mardiana
9 Januari 2024, 17:31
Cara Laporkan Penipu di WA
Pexels
Ilustrasi, logo WhatsApp.
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Cara laporkan penipu di WA cukup beragam. Penipuan melalui pesan WhatsApp tengah menjadi tren yang meningkat seiring dengan popularitas aplikasi WA sebagai sarana komunikasi utama di kalangan masyarakat Indonesia.

Penipu yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan secara luas aplikasi tersebut untuk menjalankan modus penipuan. Modus penipuan yang digunakan cukup beragam dan penipu terus berusaha untuk menemukan cara baru yang lebih licin untuk mengelabui pengguna.

Penipuan via WhatsApp mencakup berbagai modus yang melibatkan beragam teknik licin untuk mengecoh korban. Beberapa di antaranya termasuk meminta pertolongan, phishing, penggunaan kode OTP, menyamar sebagai bank dan bahkan menyamar sebagai orang yang dikenal menggunakan nomor asing.

Cara Laporkan Penipu di WA Melalui WhatsApp dan BRTI

Laporan terhadap nomor WhatsApp yang terlibat dalam kegiatan penipuan dapat disampaikan dengan mudah melalui dua metode yaitu menggunakan aplikasi WhatsApp itu sendiri atau menghubungi Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI). Berikut langkah-langkahnya:

1. Cara Laporkan Penipu di WA Melalui WhatsApp

Ketika menerima pesan penipuan melalui WhatsApp disarankan oleh platform untuk mengambil tangkapan layar sebagai bukti yang dapat digunakan dalam proses pelaporan kepada aparat atau penegak hukum. WhatsApp memberikan opsi kepada pengguna untuk melaporkan nomor penipu langsung dari dalam obrolan dengan langkah-langkah berikut:

  • Mulai dengan membuka obrolan di WhatsApp lalu ketuk nama kontak untuk melihat profilnya.
  • Selanjutnya, gulir ke bawah dan pilih opsi "Laporkan Kontak".
  • Setelah itu, ketuk "Laporkan" untuk mengonfirmasi pelaporan.
  • Setelah nomor tersebut dilaporkan, WhatsApp akan menerima pesan-pesan terbaru dari pengguna atau grup terkait informasi tentang interaksi terbaru Anda dengan pengguna tersebut.
  • Namun perlu diingat bahwa proses ini membutuhkan waktu karena memerlukan persetujuan dari pihak WhatsApp yang melakukan pemeriksaan terlebih dahulu.

2. Cara Laporkan Penipu di WA Melalui BRTI

Langkah berikutnya dalam melaporkan nomor WhatsApp penipu ialah mengajukan laporan ke Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) agar pelaku penipuan dapat diidentifikasi dan ditindaklanjuti. Berikut cara melaporkan nomor WhatsApp penipu ke BRTI:

  • Persiapkan bukti berupa rekaman percakapan atau tangkapan layar pesan dari penipu, sertakan nomor telepon seluler pemanggil dan pengirim pesan. Selanjutnya, akses laman layanan.kominfo.go.id dan klik menu "Aduan BRTI".
  • Isi daftar laporan dengan informasi identitas Anda, termasuk nama, alamat email dan nomor telepon seluler.
  • Pilih opsi "Pengaduan" pada kolom Pengaduan atau Informasi lalu tuliskan isi aduan Anda dan klik tombol 'Mulai Chat'.
  • Dalam proses ini, Anda akan dihubungi oleh Petugas Helpdesk yang meminta untuk melampirkan bukti rekaman percakapan atau foto pesan yang mencurigakan.
  • Petugas Helpdesk kemudian melakukan verifikasi dan analisis terhadap bukti tersebut.
  • Setelah itu, tiket laporan akan dibuat dalam sistem SMART PPI oleh Petugas Helpdesk dan notifikasi akan dikirimkan dalam bentuk email kepada penyelenggara jasa telekomunikasi terkait.
  • Mereka diminta untuk segera memblokir nomor telepon seluler (MSISDN) pemanggil dan/atau pengirim pesan yang terindikasi penipuan. Dengan pemblokiran tersebut diharapkan dapat dilakukan dalam waktu 1 x 24 jam.

Ciri-ciri Penipuan Melalui Pesan WhatsApp

Berdasarkan berbagai modus penipuan yang telah diuraikan sebelumnya dapat ditarik beberapa ciri-ciri umum terkait dengan penipuan melalui pesan WhatsApp. Berikut ciri-ciri penipuan melalui pesan WhatsApp:

1. Menggunakan Nomor yang Tidak Dikenal

Menggunakan nomor yang tidak dikenal merupakan tanda mencolok dari upaya penipuan, di mana pesan berasal dari nomor yang tidak terdaftar dalam daftar kontak. Karena itu, menjaga agar daftar kontak tetap teratur dapat mempermudah identifikasi pesan-pesan yang mencurigakan.

2. Terdapat Link yang Mencurigakan

Berhati-hati terhadap link yang dibagikan oleh seseorang dan periksa sebelum mengkliknya. Disarankan menghindari link yang memiliki format.apk dan hindari link dari blog gratisan dengan akhir.tk.

3. Mengaku Sebagai Pihak Lain

Penting untuk tetap waspada jika menerima pesan yang mengaku sebagai pihak tertentu. Disarankan untuk mencurigai pesan tersebut dan melakukan verifikasi berkali-kali serta menghubungi langsung pihak terkait guna memastikan apakah pesan tersebut benar-benar berasal dari mereka.

4. Meminta Kode Tertentu

Biasanya, penipu akan meminta kode OTP dari beberapa akun aplikasi sebagai upaya untuk memperoleh informasi pribadi dari calon korban.

5. Akun Bisnis yang Tidak Terverifikasi

Umumnya, penipu sering menggunakan akun bisnis yang tidak memiliki verifikasi resmi. Karena itu, disarankan untuk selalu memeriksa keaslian akun bisnis sebelum merespons pesan WhatsApp.

Secara keseluruhan, cara laporkan penipu di WA dapat dilakukan dengan beberapa langkah mudah untuk melindungi diri dan pengguna lain dari potensi kejahatan daring. Jika Anda mengidentifikasi nomor yang mencurigakan, silakan blokir dan laporkan langsung melalui aplikasi WhatsApp dengan menekan opsi "Laporkan".

Editor: Agung

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...