9 Contoh Puisi Bebas 4 Bait berbagai Tema, Cocok Dijadikan Referensi
Puisi adalah bentuk ekspresi yang menggunakan bahasa untuk membangkitkan emosi, menyampaikan makna, dan menciptakan pengalaman estetika melalui penggunaan ritme, pola suara, dan gesture Puisi bisa digunakan untuk menyampaikan emosi dan ekspresi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), puisi adalah ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait. Puisi juga diartikan sebagai gubahan dalam bahasa yang bentuknya dipilih dan ditata secara cermat sehingga mempertajam kesadaran orang akan pengalaman dan membangkitkan tanggapan khusus lewat penataan bunyi, irama, dan makna khusus.
Kosasih di dalam buku Dasar-dasar Keterampilan Bersastra (2012) menyampaikan bahwa puisi adalah wujud karya sastra yang memakai kata-kata indah penuh makna.
Dapat ditarik kesimpulan bahwa puisi merupakan karya sastra berupa kata-kata yang dirangkai dengan memperhatikan rima dan penyusunan bait. Seiring perkembangannya, penulisan puisi lebih fleksibel dan menyesuaikan zaman.
Terkait dengan itu, kali ini kami akan memberikan sejumlah contoh puisi bebas 4 bait dalam berbagai tema. Termasuk tentang alam, persahabatan hingga pendidikan, berikut lengkapnya.
Contoh Puisi Bebas 4 Bait
1. Berdiri di Atas Ilmu (Aprilia Putri Calista)
Hidup ini didasari dengan ilmu
Untuk memahami semua ilmu
Mulailah belajar memahami
Ini akan sangat berarti
Memang ada banyak rumus
Maka dari itu, belajarlah terus
Kuatkan seluruh tekadmu
Untuk berdiri di atas ilmu
Semuanya tak 'kan berhenti
Jika kamu berusaha lagi
Ketika semangatmu berkobar
Janganlah lelah untuk belajar
Ini saatnya untuk berjuang
Tanpa perlu pikir panjang
Teruslah menuntut ilmu.
2. Sahabat Sejati
Sahabat yang tak pernah terluka
Bukan karena rupa
Bukan pula karena harta
Tetapi itu semua hanya karena persahabatan
Persahabatan itu buta
Tak pernah bisa diraba
Tak bisa dilihat
Tak bisa dibabat
Tak pandang kaya atau miskin
Tapi karena setia
Hanya kesetiaan
Takkan ada penderitaan
Sahabat adalah anugerah
Membuat kita tertawa dan menangis
Dan yang paling penting
Ia membuat kita menghargai hidup
3. Bahagia di Alam Raya
Setiap kali menatap langit-Mu,
Yang membentang indah membiru,
Disertai sapuan awan gemawan,
Lapang pulalah rasa dadaku.
Tiba-tiba berlaksa bahagia,
Memenuhi telaga dalam hatiku,
Karena aku tahu Tuhanku Maha Indah.
Hari ini,
Aku merindukan pertemuan dengan-Mu,
Dan esok aku mengharapkan perjumpaan.
Aku tahu, dunia ini begitu indah,
Tapi keindahan abadi hanya di surga.
Maka ke sanalah jiwaku menuju
Melepaskan diri dari hiruk pikuk dunia.
4. Pantai Cinta
Ini pantai cinta
Saksi bisu asmara
Kisah kita berdua
Ikrarkan akad setia
Hamparan pasir putih menggoda
Berhiaskan pelangi mengecup semesta
Butiran kasih menggenggam rasa
Usia kita muda
Puncak asa bergelora
Dunia milik berdua
Problema seakan sirna
Putih biru cinta pertama
Kembang gula serta bunga
Bukti hati telah terpesona