6 Rahasia Panjang Umur Ala Masyarakat Jepang

Ghina Aulia
22 Februari 2024, 15:50
Rahasia Panjang Umur Ala Masyarakat Jepang
Shorenstein APARC
Masyarakat Jepang.
Button AI Summarize

Jepang menempati urutan keempat pada tahun 2023 sebagai negara dengan harapan hidup tertinggi di dunia, yakni 84,95 tahun. Negara di bagian Asia Timur ini kerap menjadi sorotan lantaran budaya dan gaya hidup masyarakatnya yang terkesan dapat menunjang kesehatan hingga umur yang panjang.

Hal ini juga selaras dengan rendahnya angka kematian yang utamanya disebabkan oleh rendahnya tingkat obesitas, rendahnya konsumsi daging merah, dan tingginya konsumsi ikan dan makanan nabati seperti kedelai dan teh. Dapat disimpulkan bahwa hal ini sangat dipengaruhi oleh gaya hidup dan apa yang dikonsumsi oleh masyarakat Jepang.

Terkait dengan itu, artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang rahasia panjang umur ala masyarakat Jepang yang patut diketahui. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut selengkapnya.

Rahasia Panjang Umur Ala Masyarakat Jepang

1. Makanan Tradisional

Makanan tradisional Jepang dikenal karena menggunakan bahan-bahan musiman segar, dengan campuran ikan, sayuran, dan makanan fermentasi. Hidangan ini umumnya lebih rendah kalori dan lemak daripada diet Barat, dan mereka menyediakan nutrisi penting yang dapat membantu meningkatkan umur panjang.

Tak hanya itu, metode memasak Jepang sering melibatkan penggunaan minyak dan lemak minimal, terutama lemak jenuh. Sebaliknya, teknik memasak yang lebih sehat seperti mengukus, memanggang, dan mendidih biasanya digunakan, mengurangi kandungan lemak keseluruhan hidangan.

Salah satu hidangan yang terkenal yaitu makanan laut seperti sashimi dan campuran pada sushi. Diketahui bahwa jenis makanan ini merupakan salah satu yang utama di Jepang. Ikan seperti salmon, makarel, dan tuna berlimpah asam lemak omega-3, yang bermanfaat bagi kesehatan jantung. Selain itu, makanan laut menyediakan protein berkualitas tinggi dan nutrisi penting seperti yodium dan selenium.

2. Gaya Hidup

Praktik budaya tradisional Jepang, seperti perhatian, meditasi, dan upacara minum teh, mempromosikan relaksasi, pengurangan stres, dan kesejahteraan secara keseluruhan. Praktik-praktik ini dapat membantu menurunkan tingkat stres dan berkontribusi pada umur panjang.

Budaya Jepang menempatkan penekanan kuat pada apresiasi alam, yang dikenal sebagai shinrin-yoku atau "mandi hutan." Menghabiskan waktu di lingkungan alam, seperti hutan dan taman, diyakini memiliki efek terapeutik, mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kesehatan mental dan fisik.

Orang Jepang juga sering melakukan aktivitas fisik secara teratur, seperti berjalan, bersepeda, berkebun, dan berlatih seni bela diri seperti judo dan karate. Olahraga teratur membantu menjaga kesehatan jantung, kekuatan otot, dan mobilitas, berkontribusi terhadap umur panjang.

3. Fasilitas Kesehatan yang Bagus

Tidak dapat dipungkiri bahwa fasilitas kesehatan yang bagus merupakan salah satu rahasia panjang umur ala masyarakat Jepang. Sebagai negara maju, Jepang memfasilitasi penduduknya dengan akses publik yang baik.

Jepang memiliki sistem perawatan kesehatan intensif yang menyediakan perawatan medis yang mudah diakses dan terjangkau bagi warganya. Pemeriksaan kesehatan rutin, perawatan pencegahan, dan deteksi dini dan pengobatan masalah kesehatan berkontribusi pada hasil kesehatan yang lebih baik dan umur panjang.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement