3 Contoh Cerita Liburan Anak SD Menarik untuk Dibaca di Depan Kelas

Contoh cerita liburan anak SD berikut bisa Anda pertimbangkan sebagai referensi. Setelah liburan sekolah, guru biasanya memberikan tugas menulis  pengalaman liburan sekolah. 

Mulai dari menceritakan perjalanan ke rumah nenek, bermain di pantai, atau kegiatan selama di rumah. Untuk meningkatkan rasa percaya diri siswa, guru sering memanggil ke depan kelas untuk membacakan cerita yang telah ditulisnya. 

3 Contoh Cerita Liburan Anak SD

Contoh Cerita Liburan Anak SD (Freepik)

Liburan untuk anak-anak sekolah dasar merupakan saat yang penuh  petualangan dan kesenangan. Pengalaman liburan sering kali menjadi inspirasi dalam menyusun tugas bercerita di kelas. Berikut 3 contoh cerita liburan anak SD:

1. Berlibur ke Kampung Halaman

Setiap tahun, saat liburan sekolah tiba, saya selalu antusias untuk mengunjungi kampung halaman nenek dan kakek di desa. Perjalanan dari kota besar ke desa menjadi saat yang ditunggu-tunggu.

Kami biasanya berangkat dari rumah pagi hari. Meski perjalanan memakan waktu lama, saya menikmati setiap momennya. Kami melewati perbukitan, hutan, dan sawah yang hijau. Udara segar dan pemandangan yang indah membuat perjalanan semakin menyenangkan.

Setibanya di desa, nenek dan kakek selalu menyambut kami dengan hangat. Mereka selalu memiliki cerita menarik dan aktivitas seru untuk dilakukan. Setiap pagi, saya bangun dengan semangat untuk memulai petualangan baru.

Salah satu aktivitas yang saya sukai yaitu memetik buah-buahan di kebun. Bersama sepupu-sepupu, kami menjelajahi kebun nenek yang dipenuhi pohon buah. Kami memetik mangga, rambutan, dan durian. Rasanya sangat lezat.

Kami juga pergi ke sungai kecil dekat desa. Di sana, kami berenang dan bermain air sepanjang hari. Sungai itu sangat jernih, sehingga bisa melihat ikan-ikan kecil berenang di bawahnya.

Setiap malam, kami berkumpul di teras rumah nenek dan kakek. Duduk bersama sambil menikmati bintang-bintang di langit. Nenek sering menceritakan legenda desa, menjadikan malam kami semakin berkesan.

Saat liburan hampir usai, perasaan berat untuk meninggalkan desa selalu ada. Saya merasa sangat beruntung bisa menghabiskan waktu bersama keluarga dan merasakan suasana desa. Kemudian pulang dengan hati penuh kenangan indah dan cerita menarik untuk dibagikan kepada teman-teman sekelas.

2. Contoh Cerita Liburan Anak SD ke Pantai

Pada liburan sekolah yang lalu, saya pergi ke pantai bersama ayah, ibu, dan kakak. Kami berangkat pagi-pagi menggunakan mobil ayah. Meski perjalanan  memakan waktu hingga 4 jam, saya tetap senang menikmati pemandangan yang indah di sepanjang jalan.

Setibanya di pantai, kami menggelar tikar dan mengeluarkan bekal makanan. Kami juga membeli es kelapa muda dan berbagai jajanan lokal, seperti pisang goreng, tahu isi, dan cilok.

Setelah makan, kami beristirahat sejenak untuk menikmati suasana pantai. Menjelang sore, saya mengajak ayah dan kakak bermain bola di tepi pantai, sementara ibu mengambil foto-foto untuk dikirim ke kakek dan nenek.

Sebelum pulang, ayah mengajak kami menikmati seafood di restoran tepi pantai sambil melihat matahari terbenam. Ketika malam tiba, kami memutuskan  kembali ke rumah. Meskipun liburannya singkat, saya sangat bahagia!

3. Cerita Liburan di Rumah Aja

Saya menghabiskan waktu liburan sekolah di rumah karena nenek dan kakek berkunjung. Meski hanya di rumah, saya merasa sangat bahagia bisa bersama keluarga, terutama nenek dan kakek.

Setiap hari selama liburan, saya membantu mencuci piring saat Ibu memasak di pagi hari. Kami juga meluangkan waktu untuk sarapan bersama sebelum Ayah dan Ibu pergi bekerja.

Biasanya, saya merasa kesepian di rumah karena orang tua bekerja. Namun, liburan kali ini sangat menyenangkan karena nenek dan kakek menemani. Saya sering mengobrol dengan mereka, karena kami jarang bertemu. Nenek juga mengajarkanku berbagai resep kue, sementara kakek sering menceritakan lelucon yang selalu ditunggu-tunggu.

Saat sore hari, saya, nenek, dan kakek suka berjalan-jalan di sekitar kompleks perumahan sambil menunggu Ayah dan Ibu pulang. Saat mereka kembali, biasanya membawa makan malam yang lezat untuk dinikmati bersama.

Menjelang malam, nenek sering datang ke kamar untuk membacakan cerita sebelum tidur. Saya sangat senang dan menikmati liburan di rumah bersama keluarga.

Itulah contoh cerita liburan anak SD untuk menggambarkan betapa berartinya pengalaman liburan bagi mereka. Melalui momen-momen tersebut, anak-anak dapat mengembangkan kreativitas, membangun kenangan indah, dan memperkuat ikatan keluarga.