Tiga Strategi Manfaatkan January Effect di Pasar Saham

Lona Olavia
20 Januari 2023, 06:30
Tiga Strategi Manfaatkan January Effect di Pasar Saham
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (2/1/2023). Pada pembukaan perdagangan saham di awal tahun 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 8,51 poin atau 0,12 persen ke 6.842,11.

Setiap tahun pasar saham mengenal January Effect yaitu kondisi naiknya harga saham pada bulan Januari di awal tahun. Pengaruh January Effect terhadap pasar saham menjadi fenomena yang berulang.

Para analis mengatakan fenomena ini umumnya terjadi karena para investor kembali melakukan entry atau pembelian kembali saham-saham yang sempat dijual pada bulan Desember sebelumnya.

Selain itu pemikiran optimis setiap investor yang berharap awal tahun akan menjadi tahun yang baik untuk perekonomian. Sehingga investor melakukan investasi sebagai bentuk realisasi terhadap resolusi awal tahun baru.

Advisory Partner  Grant Thornton Indonesia Marvin Camangeg mengatakan, January Effect adalah salah satu produk anomali perdagangan pasar saham, yang bisa muncul bisa juga tidak. Meski paparan berbagai teori dan strategi tentang January effect sudah ada, tetapi tidak ada jaminan akan tingkat pengembalian akan kebal terhadap potensi kerugian.

“Maka dari itu, akan jauh lebih aman untuk tetap menyikapi January effect dengan bijaksana,” ujarnya dalam keterangan resmi dikutip Jumat (20/1).

Mengawali 2023, January Effect diprediksi terjadi tahun ini didukung dampak pandemi yang sudah mereda, serta dicabutnya status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM oleh Presiden Joko Widodo. 

Melansir data Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Kamis (19/1), IHSG ditutup menguat 0,80% ke level 6.819,91. Indeks kembali ke atas 6.700 setelah terus bergerak di kisaran 6.600, bahkan sempat turun ke level 6.500, dalam delapan hari terakhir berturut-turut.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...