IPO Terbesar ke-5, Pertamina Geothermal Siap Tercatat di BEI Pagi Ini

Lona Olavia
24 Februari 2023, 06:35
IPO Terbesar ke-5, Pertamina Geothermal Siap Tercatat di BEI Pagi Ini
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/rwa.
Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Tbk Ahmad Yuniarto berbicara pada konferensi pers Penawaran Umum Perdana Saham PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Tbk di Jakarta, Rabu (1/2/2023). PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) akan melaksanakan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) mulai 1-9 Februari 2023 dengan melepas sebanyak-banyaknya 10,350 miliar saham biasa atas nama dengan penawaran berkisar antara Rp820-Rp945 per saham.

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) salah satu perusahaan panas bumi terbesar di Indonesia dan global, siap mencatatkan sahamnya (listing) di Bursa Efek Indonesia(BEI), Jumat (24/2) pagi ini.

Untuk menjadi emiten ke-19 di BEI pada tahun 2023, PGEO melaksanakan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) dengan melepas sebanyak-banyaknya 25% atau 10,35 miliar saham ke publik dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. 

Advertisement

Dengan mematok harga IPO Rp 875 per saham, maka entitas usaha PT Pertamina ini akan meraih dana segar Rp 9,05 triliun. Adapun pada awalnya perseroan memasang harga di kisaran Rp 820-945 per saham.

Alhasil IPO PGEO akan menjadi IPO terbesar ke-5 di BEI. Adapun jajaran pertama hingga ke empat dipegang oleh PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dengan dana Rp 21,9 triliun, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel Rp18,79 triliun, PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 13,72 triliun, dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp 12,24 triliun.

Alokasi hasil IPO akan digunakan oleh perseroan, 85 persen untuk ekspansi usaha hingga 2025. Meliputi investasi pengembangan kapasitas tambahan WKP operasional seperti WKP Lahendong, Hululais, dan Gunung Way Panas (55 persen), investasi pengembangan WKP operasional seperti WKP Kamojang – Darajat, serta WKP Lumut Balai dan Margabayur (33 persen), serta pengembangan kemampuan digital, analitik, dan manajemen reservoir (12 persen).

Sisa dana IPO 15 persen untuk pembayaran sebagian perjanjian fasilitas kredit.

PGE turut mengalokasikan sebanyak-banyaknya 1,50 persen atau 630,39 juta saham dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum untuk program opsi pembelian saham kepada manajemen dan karyawan. Kebijakan ini sesuai dengan keputusan pemegang saham secara sirkuler pada 27 Januari 2022.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement