Bank Siap Tebar Dividen Jumbo, Berapa Taksiran per Sahamnya?

Lona Olavia
27 Februari 2023, 16:13
Bank Siap Tebar Dividen Jumbo, Berapa Taksiran per Sahamnya?
Unsplash

Emiten di sektor perbankan siap membagikan beberapa persen dari keuntungannya tahun lalu untuk para pemegang saham dalam bentuk dividen. Hal itu dilakukan sebagai pemanis.

Misalnya saja lima emiten bank besar akan menebar dividen besar untuk tahun buku 2022. Hal itu seiring lonjakan kinerja keuangan hingga mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah.

Kelimanya adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).

Berdasarkan laporan riset Phintraco Sekuritas, kelima bank itu berpotensi menetapkan rasio dividen tertinggi, melanjutkan tren sejak 2016. Bank Mandiri ditaksir memberikan dividen per saham terbesar yakni Rp 529,74 per saham atau naik 5,17%, BNI Rp 245,63 per saham atau naik 2,57%, BRI Rp 208,06 per saham atau naik 4,33%, BCA Rp 168,48 per saham atau naik 1,89%, dan BTN Rp 56,66 per saham atau naik 4,14%.

Namun keputusan final pembagian dividen akan diumumkan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST). Adapun BRI akan menggelar RUPST pada 13 Maret, Bank Mandiri di 14 Maret, BNI 15 Maret, kemudian BCA 16 Maret 2023.

Bank-bank tersebut mengagendakan sejumlah mata acara dalam RUPST di antaranya terkait penentuan dividen. Selain itu, bank-bank juga akan membahas penetapan remunerasi, gaji atau honorarium, fasilitas, serta tunjangan untuk 2023. Kemudian, perseroan akan menetapkan tantiem tahun buku 2022 bagi direksi dan dewan komisaris.

Tahun lalu, empat bank kakap yakni Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BCA membukukan laba tertingginya. BNI mencetak pertumbuhan laba bersih tertinggi tahun 2022 sebesar 68% menjadi Rp 18,3 triliun, diikuti BRI 65% menjadi Rp 51,2 triliun, Bank Mandiri 47% menjadi Rp 41,2 triliun, dan BCA 29,6% menjadi Rp 40,7 triliun.

Bahkan realisasi laba bersih empat bank itu di atas konsensus analis. Perinciannya, laba bersih BCA mencapai 105% dari prediksi analis, Bank Mandiri 104,5%, BRI 104%, dan BNI 103,5%.

Sementara itu sebanyak 26% dari 45 emiten penghuni indeks LQ45 telah merilis laporan keuangan sepanjang 2022. Secara garis besar kinerja dengan performa cemerlang di tahun 2022 adalah emiten perbankan. Kinerja tersebut sejalan dengan jumlah pertumbuhan penyaluran kredit secara konsolidasi mengalami akselerasi.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...