Intip Jadwal Pembagian Dividen Emiten Koleksi Lo Kheng Hong CFIN
Emiten portofolio Lo Kheng Hong PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) sudah menetapkan jadwal pembagian dividen. Adapun cum dividen pasar reguler dan negosiasi ditetapkan pada 5 Juli, sedangkan ex dividen pasar reguler dan negosiasi di 6 Juli.
Cum dividen pasar tunai di 7 Juli, kemudian ex dividen pasar tunai 10 Juli. Tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen tunai di 7 Juli, lalu tanggal pembayaran dividen pada 25 Juli.
Cum date merupakan hari terakhir investor membeli saham agar bisa mendapatkan dividen. Sedangkan ex date adalah tanggal setelah dividen dibagikan sehingga pemegang saham yang membeli saham pada tanggal tersebut tidak lagi berhak mendapatkan dividen.
Emiten pembiayaan milik Grup Panin tersebut tercatat membagikan dividen tunai tahun buku 2022 sebesar Rp 398,4 miliar atau Rp 100 per saham. Jumlah ini tak tanggung-tanggung bahkan setara 128% dari laba bersih.
Jumlah dividen ini merupakan yang terbesar yang pernah diberikan perusahaan ke para pemegang saham. Padahal tahun lalu perseroan memutuskan untuk tidak membagikan dividen dari laba bersih tahun buku 2021. Sebelumnya, pembagian dividen tercatat sudah tiga kali selama 10 tahun terakhir.
Sebagai informasi, tahun lalu Clipan Finance membukukan laba bersih sebesar Rp 310,7 miliar atau melonjak 573% dibanding tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp 46,3 miliar.
Dari kepemilikan sahamnya di CFIN, Lo Kheng Hong meraup dividen sekitar Rp 20,4 miliar. Namun mengejutkan sebelum rapat umum pemegang saham tahunan yang digelar Kamis (22/6) ia tercatat menjual 4 juta saham CFIN. Sebelum aksi jualnya itu, Lo Kheng Hong menggenggam 203,9 juta saham atau 5,12%.
Lo Kheng Hong membeli saham CFIN waktu harganya di kisaran Rp 200 dan menjualnya di kisaran Rp 500. Ia pun mengungkapkan alasan dirinya tergoda menjual CFIN padahal harganya masih di bawah harga wajar karena ada seseorang yang mengatakan kepadanya terkait saham Grup Panin.
“Ada yang bilang ya ke saya karena saya kan punya sahamnya. Grup Panin itu tidak akan kasih kamu cuan. Kata dia saham Panin tidak akan kasih kamu cuan, susah naiknya,” ucapnya di acara talk show exclusive: "Warren Buffet Wisdom by Lo Kheng Hong” dalam kanal YouTube Intiland Development dikutip Selasa (27/6).
Benar bertahun-tahun susah untuk naik. Jadi ketika sudah untung besar ia pun lantas melepas beberapa saham miliknya di CFIN.
“Saya pikir saya beli Rp 200 terus naik Rp 500, lumayan juga nih Grup Panin untung 150%, jual ah sedikit,” kata Lo Kheng Hong.