Jadi Ketua TPN Ganjar, Arsjad Rasjid Cuti 8 Bulan dari Indika Energy

Lona Olavia
29 September 2023, 08:01
Jadi Ketua TPN Ganjar, Arsjad Rasjid Cuti 8 Bulan dari Indika Energy
ANTARA FOTO/Media Center KTT ASEAN 2023/Sigid Kurniawan/pras.
Ketua KADIN yang juga Ketua ASEAN Business Advisory Council (ASEAN BAC) Arsjad Rasjid menyampaikan paparan saat Regional Comprehensive Economic Partnership Roundtable 2023 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Rabu (6/9/2023).

PT Indika Energy Tbk (INDY) mengumumkan Arsjad Rasjid telah resmi cuti dari jabatan direktur utama perseroan per 27 September 2023. Langkah itu diambil Arsjad karena ia terpilih menjadi Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Bacapres Ganjar Pranowo. 

“Perseroan menyampaikan bahwa M Arsjad Rasjid PM direktur utama perseroan, mengajukan cuti dalam jabatannya selaku direktur utama perseroan, efektif sejak tanggal 27 September 2023 sampai dengan paling lambat 8 bulan ke depan,” kata Sekretaris Perusahaan Indika Energy Adi Pramono dalam keterbukaan informasi BEI, dikutip Jumat (29/9).

Selama masa cuti tersebut, maka seluruh tugas dan wewenang direksi perseroan akan dijalankan sesuai dengan ketentuan-ketentuan, dan khususnya Pasal 15, dari anggaran dasar perseroan dan dengan merujuk pada pembagian tugas direksi.

"Kejadian ini tidak berdampak material terhadap perseroan, dan perseroan akan menjalankan kegiatan operasionalnya sehari-hari sesuai dengan tata kelola perseroan," ujar Adi.

Tak hanya di Indika Energy, sebelumnya pada Selasa (26/9) Arsjad Rasjid telah secara resmi mengajukan cuti dari jabatannya sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.

Dia menjelaskan proses cuti dirinya di Kadin dan Indika Energy akan diatur anggaran dasar masing-masing organisasi. Arsjad menilai pengajuan cuti tersebut penting agar tidak ada campur aduk urusan organisasi antara Kadin, Indika, dan TPN.

"Hal ini saya lakukan untuk menjunjung tinggi komitmen dalam menjaga netralitas dan tata kelola yang baik," ujarnya. 

Untuk diketahui, pemilihan Arsjad sebagai ketua TPN Ganjar Pranowo merupakan hasil pembahasan antara Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, Plt. Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono serta Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo.

Hary Tanoe menjelaskan bahwa Arsjad dipilih lantaran ia dinilai memiliki pengetahuan serta jaringan yang luas.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...