Positif Covid-19 RI Tembus 3 Juta Kasus, Kematian Kembali Cetak Rekor

Rizky Alika
Oleh Rizky Alika - Maesaroh
22 Juli 2021, 19:14
covid, rekor covid-19, jumlah kasus covid, kematian covid-19, BNPB
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Anggota keluarga korban meninggal akibat terpapar Covid-19 mengantar jenazah di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Jakarta Utara, Jumat, (16/7/2021). Satgas Covid-19 melaporkan angka kematian akibat Covid-19 mencapai 1.449 orang pada Kamis (22/7).

Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan angka kematian akibat Covid-19 pada Kamis (22/7) mencapai  1.449 kasus, atau rekor tertinggi sejak pandemi.  Angka kematian tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan yang dilaporkan pada Rabu (21/7) yakni sebanyak 1.383 kasus. 

Total angka kematian sejak pandemi tercatat 79.032 kasus. Data Satgas juga mencatat adanya tambahan kasus harian sebanyak 49.509 pada Kamis (22/7) sehingga akumulasi kasus positif menembus angka 3.033.339.  Sementara itu, kasus sembuh yang dilaporkan mencapai 36.370 sehingga total ada 2.392.923 kasus sembuh.

Jumlah orang yang diperiksa hari ini tercatat 228.702 orang dengan angka positivity rate mencapai 21.65%. Jumlah spesimen ini jauh lebih tinggi dibandingkan beberapa hari sebelumnya.

 Pada konferensi pers, Kamis (22/7), Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito mengakui adanya penuruna pasa jumlah pengetesan (testing). Penurunan tes Covid-19 terjadi lantaran laboratorium menghadapi tekanan akibat ganasnya virus corona varian Delta.

"Varian Delta yang mudah menular memberikan tekanan yang cukup besar pada fasilitas penyedian layanan kesehatan dan laboratorium," kata Wiku dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (22/7).

Selain itu, penambahan kasus harian Covid-19 sudah mencapai lebih dari 10 ribu kasus dalam satu bulan terakhir. Hal tersebut juga berdampak pada kemampuan kinerja laboratorium sehingga terjadi keterlambatan pencatatan tes Covid-19.

Berdasarkan data Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan, jumlah kasus positif Covid-19 varian Delta mencapai 802 kasus hingga Selasa (21/7). Varian ini juga sudah menyebar ke 21 provinsi di Indonesia. Jakarta menyumbang kasus terbanyak dengan jumlah mencapai 288 kasus disusul dengan Jawa Barat dengan 228 kasus, dan Jawa Tengah dengan 132 kasus. 

Untuk mengurangi beban, testing Covid-19 kini memprioritaskan orang suspect dan mereka yang kontak erat dengan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Upaya ini dilakukan untuk menurunkan angka positivity rate nasional.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Maesaroh
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...