Koperasi Subang Ekspor Kopi Arabika ke Arab Saudi
Koperasi Gunung Luhur Berkah (GBL) Kabupaten Subang, Jawa Barat, melakukan ekspor perdana kopi Arabika ke Arab Saudi sebanyak 18 ton. Ekspor perdana ini merupakan bagian dari total target 150 ton yang sudah ditetapkan.
Pengiriman pertama yang dilakukan pada Minggu (19/9) bernilai US$48.320 atau setara Rp 2,1 miliar. Koperasi Gunung Luhur Berkah (GBL) Kabupaten Subang merupakan Desa Devisa binaan program Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI).
"Kami sangat bahagia karena karena pada akhirnya kami berhasil melakukan ekspor perdana ke Arab Saudi. Berkat pelatihan dan pendampingan yang diberikan oleh LPEI dan tentunya kerja keras para petani, kami dapat memenuhi permintaan dari Arab Saudi. Kami berharap ini hanya awal dari ekspor-ekspor yang berikutnya," ujar Ketua Koperasi GLB, Miftahudin Shaf, dalam siaran persnya.
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, total nilai perdagangan Indonesia-Arab Saudi mencapai US$3,95 miliar pada 2020 di mana ekspor Indonesia menembus US$1,34 miliar. Pada periode Januari-Juli 2021, ekspor Indonesia ke Arab Saudi mencapai US$842,84 juta, atau naik 7% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Sementara itu, ekspor kopi, teh, dan rempah-rempah Indonesia pada tahun 2020 mencapai US$1,72 miliar. Angka tersebut naik 1,1% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu yakni US$1,61 miliar.
Di pertengahan bulan Juli, LPEI meluncurkan Desa Devisa Kopi di Subang bekerja sama dengan Koperasi Gunung Luhur Berkah (GLB). Desa Devisa ini menjadi desa ketiga yang telah diluncurkan LPEI sejak tahun 2019.