Holding Pariwisata Terbentuk, Triawan Menjadi Komut dan Oskaria Dirut

Image title
Oleh Maesaroh
4 Oktober 2021, 15:27
pariwisata, holding
ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/rwa.
Pengunjung berswafoto di kawasan Taman Wisata Candi (TWC) Ratu Boko, Prambanan, Sleman, DI Yogyakarta, Jumat (24/9/2021). PT Taman Wisata Candi Borobudur Prambanan Ratu Boko (TWC) merupakan salah satu perusahaan yang tergabung di holding pariwisata PT Aviasi Pariwisata Indonesia.

Holding badan usaha milik negara (BUMN) sektor pariwisata dan pendukungnya akhirnya terbentuk di bawah bendera PT Aviasi Pariwisata Indonesia. Susunan direksi dan komisaris holding tersebut juga sudah ditetapkan.

Aviasi Pariwisata merupakan nama baru dari PT Survai Udara Penas yang ditunjuk sebagai induk holding pariwisata pada November tahun lalu. 

Mantan Wakil Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Dony Oskaria, ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia sementara mantan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf akan duduk sebagai Komisaris Utama.

“Iya betul (Dony sebagai dirut). (Kami akan) segera efektif (bekerja),” tutur  Triawa kepada Katadata, Senin (4/10).

Selain kedua nama tersebut, Wakil Direktur Utama PT Angkasa Pura II Edwin Hidayat Abdullah ditunjuk menjadi Wakil Dirut. Sementara itu,  mantan Direktur Human Capital BRI Herdy Rosadi Harman akan menjadi direktur.

Selain Triawan, ada tiga nama lain yang akan duduk sebagai komisaris yaitu Odo Manuhutu, Wihana Kirana Jaya, dan Elwin Mok.

Pembentukan holding Pariwisata merupakan upaya pemerintah dalam mempercepat transformasi di bidang pariwisata dan penerbangan.

Kehadiran holding tersebut diharapkan bisa menata rute penerbangan, penentuan hub, penentuan super-hub, dan penggabungan BUMN penerbangan dan pariwisata secara lebih baik.

Seperti diketahui, pariwisata dan penerbangan merupakan sektor yang sangat terpukul oleh dampak pandemi Covid-19.  Pembatasan mobilitas, melemahnya pertumbuhan ekonomi, kebijakan lockdown di beberapa negara membuat sektor tersebut tidak bisa menjalankan bisninya secara penuh.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...