Indonesia Terima 3,52 Juta Dosis AstraZeneca dan Pfizer dari COVAX
Indonesia kembali menerima donasi vaksin virus corona dari fasilitas COVAX. Kali ini, vaksin yang diperoleh Indonesia adalah AstraZeneca dan Pfizer.
Juru Bicara Vaksinasi dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan jumlah vaksin AstraZeneca yang diterima Indonesia sebanyak 1.749.600 dosis. Vaksin diterima pada Sabtu malam (11/12)
Sementara itu, vaksin Pfizer yang diterima Indonesia mencapai 1.766.700 dan diterima pada hari ini, Minggu (12/12).
Vaksin yang diterima pada Sabtu dan Minggu merupakan kedatangan vaksin ke-155 dan 156.
"Pemerintah Indonesia menyampaikan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada pemerintah Amerika Serikat dan juga negara-negara sahabat lain yang membantu ketersediaan vaksin di Indonesia," ujar Nadia, dalam siaran pers, Minggu (12/12).
Dia menambahkan, pemerintah Indonesia terus berupaya mendatangkan vaksin dan di saat yang sama, terus berupaya mempercepat dan memperluas pelaksanaannya.
Termasuk di dalamnya vaksinasi ke wilayah-wilayah terpencil, pedalaman, dan terluar.
Sasaran vaksinasi juga akan diperluas melalui program vaksinasi anak usia 6-11 tahun. Program tersebut diharapkan akan segera mulai dilaksanakan pada pengujung 2021 ini.
"Dengan akan dimulainya program untuk kelompok sasaran ini, makin melindungi anak-anak kita dari ancaman COVID-19. Termasuk dalam melaksanakan PTM (pembelajaran tatap muka) terbatas," ujarnya.
Terkait vaksin booster, Nadia menyampaikan, saat ini pemerintah menyiapkan sesuai dengan kelompok prioritas.
Kelompok tersebut adalah tenaga kesehatan (nakes) dan lanjut usia (lansia), termasuk yang memiliki riwayat penyakit atau komorbid.
Kelompok lansia penting mendapat booster karena angka rasio kasus Covid-19 lansia Indonesia masih tinggi.
"Pemerintah dalam hal ini Kemenkes bakal menggunakan stok vaksin yang sudah tersedia, seperti Sinovac, Sinopharm, Astrazeneca, Pfizer, Moderna dan lainnya yang sudah memperoleh izin BPOM di Indonesia," katanya.
Seperti diketahui, COVAX merupakan program penyaluran vaksin aksin untuk negara-negara miskin yang diinisiasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Fasilitas bersama itu merupakan gagasan dari GAVI (The Global Alliance for Vaccines and Immunisation) dan Badan Kesehatan Dunia (WHO).
COVAX menargetkan dapat mendistribusikan 950 juta dosis vaksin Covid di 2021. Rencananya COVAX akan mengirimkan vaksin Covid-19 hingga sebanyak 11.704.000 dosis.
Menurut data Kementerian Laur Negeri, sampai 6 Desember, Indonesia telah menerima 45.224.550 dosis vaksin dari COVAX Facility.
Dengan tambahan yang diterima hari ini berarti Indonesia telah menerima donasi vaksin lebih dari 48 juta dosis dari fasilitas COVAX.