Kereta Cepat-LRT Jabodebek Dapat Kucuran Dana Segar Rp 6,9 T dari KAI

Cahya Puteri Abdi Rabbi
31 Desember 2021, 11:44
kereta, kereta cepat, LRT, KAI, PMN
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wsj.
Foto udara lokasi pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di Cikunir, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (2/11/2021).

PT Kereta Api Indonesia atau KAI resmi mendapat kucuran penyertaan modal negara (PMN) 2021 sebesar Rp 6,9 triliun. PMN itu akan KAI gunakan untuk melanjutkan pembangunan proyek LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan, PMN ini akan digunakan oleh KAI untuk membiayai Cost Overrun LRT Jabodebek dan pemenuhan base equity  atau modal dasar Kereta Cepat Jakarta-Bandung. 

"Adanya kepercayaan pemerintah untuk memberikan penambahan PMN kepada KAI, maka kami dapat melanjutkan proyek-proyek Strategis Nasional yang ditugaskan kepada kami," kata Didiek dalam keterangan resminya, Jumat (31/12).

Ia menambahkan, KAI akan mengelola PMN sesuai dengan Good Corporate Governance, akuntabel dan transparan, serta dapat dipertanggungjawabkan kepada seluruh masyarakat.

 Sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 49 Tahun 2017, KAI ditugaskan untuk menyelenggarakan sarana dan prasarana LRT Jabodebek.

Dalam Perpres tersebut disebutkan pula, KAI dapat memperoleh dukungan pemerintah berupa pemberian PMN.

Dana PMN sebesar Rp 2,6 trilun untuk LRT Jabodebek akan digunakan untuk Cost Overrun (pembengkakan biaya) akibat keterlambatan pembebasan lahan dipo yang berdampak pada peningkatan biaya pra-operasi, biaya interest during construction, dan biaya-biaya lainnya.

Adapun, sesuai Perpres 93 Tahun 2021, KAI ditunjuk sebagai pimpinan konsorsium BUMN proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung dan menetapkan bahwa pemerintah dapat memberikan PMN kepada pimpinan konsorsium BUMN.

 Dana PMN sebesar Rp 4,3 triliun akan digunakan untuk pemenuhan base equity  konsorsium BUMN Indonesia.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Editor: Maesaroh
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...