Thailand Laporkan Kematian Pertama Akibat Omicron

Andi M. Arief
17 Januari 2022, 09:10
Thailand, omicron
ANTARA FOTO/REUTERS/Soe Zeya Tun/hp/cfo
Warga berbaris untuk mendapatkan vaksin penyakit virus korona (COVID-19) di tengah penyebaran penyakit tersebut di Bangkok, Thailand, Senin (10/1/2022).

Pemerintah Thailand melaporkan kasus kematian pasien Covid-19 varian Omicron pertama pada Minggu (16/1). Pasien itu berusia 86 tahun dari bagian selatan Provinsi Songkhla. 

Dilansir dari Channel News Asia, kematian ini tidak mengejutkan mengingat kasus Omicron di Negeri Gajah Putih mencapai 10.000 kasus. Thailand pertama kali mengumumkan kasus Omicron pada 6 Desember lalu.

Pada Minggu (16/1), kasus baru Covid-19 mencapai 8.077 kasus dengan satu korban jiwa.

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Thailand sejak 2020 mencapai 2,3 juta kasus dengan 22.000 korban jiwa. 

"Pasien perempuan penderian Alzheimer itu adalah pasien lanjut usia berkategori bedridden (terbaring di tempat tidur)," kata Director of Bureau of General Communicable Disease Kementerian Kesehatan Thailand Rungrueng Kitphati, Minggu (16/1). 

Kantor kesehatan publik daerah di Songkhla mengatakan perempuan itu tinggal di Distrik Hat Yai bersama cucunya.

Adapun, perempuan itu telah mendapatkan dua suntikan vaksin Pfizer  di Na Mom Hospital di Hat Yai.  

Seperti diberitakan Bangkok Post, Thailand telah menerapkan kembali kewajiban karantina bagi pelaksana perjalanan luar negeri (PPLN) ke negeri tersebut.

Sejauh ini, sebanyak 66% atau 72 juta penduduk Thailand telah mendapatkan dua dosis vaksin Covid-19. Dari jumlah yang divaksin lengkap tersebut, sekitar 14,9% orang yang telah mendapatkan suntikan booster atau dosis ketiga.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Editor: Maesaroh
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...