Bunga Deposito Turun, Simpanan Bank Tetap Menggunung Rp 7 Ribu Triliun

Abdul Azis Said
22 November 2021, 11:20
bunga deposito, simpanan, perbankan, LPS
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj.
Karyawan menghitung uang pecahan Rp100 ribu dari setoran nasabah di Bank Bukopin Syariah, Jakarta, Kamis (11/2/2021). Lembaga Penjamin Simpanan ( LPS) menyatakan kinerja sektor perbankan stabil di tengah pandemi COVID-19, dilhat dari likuiditas perbankan nasional yang masih terjaga baik dengan Loan to Deposit Ratio (LDR) berada di level 82,24 persen pada Desember 2020.

Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melaporkan tingkat suku bunga simpanan kembali turun pada Oktober di tengah kondisi likuditas perbankan yang masih longgar. Namun, penurunan suku bunga berjalan lebih lambat.

Penurunan suku bunga tersebut sesuai prediksi LPS bahwa bunga deposito masih akan menghadapi tren penurunan ke depannya.

LPS mencatat, rata-rata tingkat bunga deposito rupiah (22 moving daily average) bank benchmark LPS pada akhir Oktober turun 8 basis poin (bps) menjadi 3,14% dari akhir bulan sebelumnya.

Penurunan juga diikuti suku bunga minimum sebesar 6 bps menjadi 2,55%. Suku bunga maksimum turun 10 bps ke level 3,72%.

Rata-rata suku bunga valuta asing (valas) pada Oktober turun sebesar 2 bps menjadi 0,2%. Suku bunga minimum dan maksimum valas juga turun masing-masing 1 bps ke level 0,16% dan 0,25%.

 "Tren penurunan suku bunga simpanan diperkirakan masih akan berlanjut lebih lambat pada akhir kuartal IV 2021, sejalan dengan kondisi likuiditas yang tetap longgar, pertumbuhan permintaan kredit yang mulai meningkat dan kebutuhan perbaikan pembukuan di akhir tahun," tulis dalam Laporan Likuiditas Bulanan LPS seperti dikutip pada Senin (22/11).

LPS juga melihat sebagian besar bank masih dalam tahap penyesuaian suku bunga simpanan merespon tingkat bunga penjaminan yang turun pada periode September.

Bank-bank diperkirakan masih akan menyesuaikan suku bunga dalam upaya menjaga spread net interest margin dan menjada level kompetisi dengan peer groupnya.

Sekalipun bunga deposito terus turun, LPS mencatat simpanan di perbankan terus naik.

Berdasarkan data hingga akhir September 2021, simpanan di perbankan sebesar Rp 7.224 triliun, tumbuh 7,5% secara tahunan.

Pertumbuhan tertinggi pada simpanan dengan tier di atas Rp 5 miliar yang naik sebesar 10,7%.

 Tier lainnya juga tumbuh tetapi lebih rendah. Kelompok simpanan Rp 100 juta ke bawah tumbuh 3,2%, ini merupakan kinerja paling lemah dibandingkan tier simpanan lainnya.

Kemudian dana kelompok simpanan di atas Rp 100 juta hingga Rp 200 juta tumbuh 5,9%. Dana kelompok simpanan di atas Rp 200 juta hingga Rp 500 juta naik 5,3%.

Simpanan di atas Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar tumbuh 4,1%. Simpanan bernilai lebih dari Rp 1 miliar hingga Rp 2 miliar naik 4%, lalu simpanan di atas Rp 2 miliar-Rp 5 miliar kenaikannya 4,5%.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Maesaroh
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...