Bunga Deposito Diramal Masih Rendah Tahun Depan, Sektor Riil Terbantu

Abdul Azis Said
2 Desember 2021, 14:10
suku bunga, deposito, perbankan
Arief Kamaludin|KATADATA

Bank Indonesia (BI) akan meneruskan kebijakan suku bunga rendahnya untuk tahun depan atau sampai muncul kenaikan inflasi. BI berharap kebijakannya tersebut akan menjaga suku bunga deposito  perbankan tetap di level rendah sehingga mendorong pemulihan ekonomi di sektor riil.

 Hingga kini, BI masih mempertahankan suku bunga acuan tetap rendah di level 3,5%, rekor terendah sepanjang sejarah.

Pada Pertemuan Tahunan BI pekan lalu, Bank sentral menegaskan suku bunga rendah ini akan tetap dipertahankan pada tahun depan sampai ada tanda-tanda kenaikan inflasi.

"Dengan kondisi suku bunga kebijakan BI tetap rendah, maka suku bunga deposito juga masih rendah seperit sekarang ini," kata Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial yang juga merupakan calon Deputi Gubernur BI yang baru Juda Agung dalam acara Bank Indonesia Bersama masyarakat (BIRAMA) 2021, Kamis (2/12).

 Bunga deposito merupakan besaran bunga yang harus dibayar perbankan kepada nasabah yang menyimpankan dananya.

Dengan demikian jika tingkat bunga bertahan rendah, maka nasabah tidak akan lagi tertarik untuk menimbun dananya di bank dan mengalihkannya ke instrumen lain yang langsung berdampak ke sektor riil.

"Bagi yang memiliki uang banyak kalau suku bunganya rendah maka akan mencairkan penempatan lain seperti ke pasar modal atau mungkin di properti. Sehingga dengan suku bunga yang rendah tadi akan mendorong sektor riil," kata Juda.

Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melaporkan suku bunga deposito masih melanjutkian penurunan hingg Oktober 2021 di tengah likuiditas perbankan yang masih longgar.

Penurunan suku bunga tersebut sesuai prediksi LPS bahwa bunga deposito masih akan menghadapi tren penurunan ke depannya.

LPS mencatat, rata-rata tingkat bunga deposito rupiah (22 moving daily average) bank benchmark LPS pada akhir Oktober turun 8 basis poin (bps) menjadi 3,14% dari akhir bulan sebelumnya.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Maesaroh
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...