Bos Carrefour Chairul Tanjung Tanggapi Penutupan Banyak Gerai Retail

Rizky Alika
14 Januari 2019, 22:50
Chairul Tanjung KATADATA | Arief Kamaludin
Chairul Tanjung KATADATA | Arief Kamaludin
Chairul Tanjung KATADATA | Arief Kamaludin

Persaingan di bisnis retail semakin ketat. Berita soal penutupan gerai retail ternama berlanjut ke tahun ini. Yang terbaru, penutupan 25 gerai Hero Supermarket. Pemilik CT Corp – grup yang menaungi Transmart dan Carrefour -- Chairul Tanjung mengatakan pengusaha retail harus mengubah model bisnisnya untuk menghadapi ketatnya persaingan di era digital.

Secara umum, ia menjelaskan, era digital telah mengubah pola belanja masyarakat. Maka itu, perlu ada perubahan model bisnis untuk menghadapi perubahan zaman. “Kalau (model bisnis) tidak berubah, ya pasti akan kalah. Kalau kalah, ya mau enggak mau harus tutup," kata dia di Jakarta, Senin (14/1).

Perubahan model bisnis yang dimaksud bukan hanya sebatas beralih ke sistem online. Sebab, masih banyak perubahan lain yang bisa dilakukan. Adapun Chairul enggan mengomentari secara spesifik penutupan gerai yang dilakukan kompetitornya, Hero Supermarket.

(Baca: Retail Lain Berguguran, Transmart Buka 30 Gerai Baru Tahun Ini)

Senada, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani mengatakan persaingan di bisnis retail memang semakin ketat. Ditambah lagi, seperti disinggung Chairul Tanjung, ada perubahan pola belanja masyarakat.

"Semakin lama trennya semakin banyak (belanja melalui e-commerce). Itu bisa dipahami, untuk teman-teman di sektor retail tantangannya lumayan berat," ujarnya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...