Turis Asing Agustus 1,4 Juta Kunjungan, BPS Pantau Risiko Gunung Agung

Desy Setyowati
2 Oktober 2017, 18:39
Pantai bali
ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Wisatawan beraktivitas di Pantai Geger, Nusa Dua, Bali, Kamis (2/3/2017)

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) mencapai 1,4 juta kunjungan pada Agustus 2017, naik 1,8% dibanding bulan sebelumnya. Namun, peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Agung berpotensi mempengaruhi jumlah kunjungan wisman asing pada September.

"Kami akan lihat efeknya (bulan depan pengumuman). Kemarin ada beberapa (penerbangan) yang di-cancel (dibatalkan) tapi kan sudah dibuka lagi. Jadi kami lihat-lah semoga tidak banyak (dampaknya)," kata Kepala BPS Suhariyanto saat Konferensi Pers di kantornya, Jakarta, Senin (2/10). (Baca juga: Ratusan Kilometer Jalan Akan Terdampak Erupsi Gunung Agung)

Advertisement

Berkaca pada pengalaman terdahulu, Suhariyanto mengatakan kunjungan wisman akan berkurang bila bencana sudah berdampak besar hingga menelan korban atau kerugian. "Tergantung semasif apa bencananya. Kalau tidak masif sih tidak terlalu. Kan orang-orang pasti sudah dapat warning (peringatan) dari awal ya," kata dia. (Baca juga: Jakarta Jadi Lokasi Cadangan Acara IMF-World Bank 2018)

Adapun hingga Agustus, kunjungan wisman melalui Bandara Ngurah Rai, Bali tercatat mencapai 599.827 atau naik 1,45% dibandingkan bulan sebelumnya. Kunjungan melalui Bandara Soekarno Hatta, Jakarta juga naik 2,16%, dan Kualanamu, Sumatera Utara naik 31,1%. "Yang paling tinggi peningkatannya yakni kunjungan wisman melalui Entikong sebesar 44,68%," kata dia.

Adapun mayoritas wisman yang masuk melalui 19 pintu utama merupakan wisman reguler yaitu sebanyak 1,2 juta atau naik 3,84% dibanding bulan sebelumnya. Sementara wisman khusus seperti lanjut usia (lansia), rohaniawan, pendidikan dan pelatihan (diklat) dan lainnya turun 29,4% menjadi hanya 25,5 ribu kunjungan saja.

Secara total, yakni Januari-Agustus 2017 jumlah kunjungan wisman mencapai 9,25 juta kunjungan, atau tumbuh 26,8% dibanding periode sama tahun sebelumnya.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement