Krakatau Steel Jual Anak Usaha untuk Selesaikan Utang Rp 31 Triliun

Image title
26 April 2019, 19:26
Krakatau Steel menjalankan dua strategi untuk restrukturisasi utang US$ 2,2 Miliar
Agung Samosir|KATADATA
Pabrik Krakatau Steel

Produsen baja pelat merah Karakatau Steel akan menjalankan dua strategi dalam rangka restrukturisasi utang senilai US$ 2,2 miliar atau setara Rp 31 triliun. Strategi tersebut telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahunan yang digelar pada Jumat (26/4) ini.

Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim menjelaskan strategi pertama yaitu divestasi saham pada anak usaha. Caranya, bisa melalui penjualan saham secara langsung, penerbitan Dana Infrastruktur (Dinfra), atau melalui Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT).

"Ini pun ada klausal buy back," kata dia di Graha CIMB Niaga, Jakarta, Jumat (26/4). Rencananya, divestasi baru akan dilakukan tiga tahun ke depan lantaran perusahaan ingin mengoptimalkan kinerja anak usaha guna meningkatkan valuasinya.

(Baca: Krakatau Steel Resmi Ganti Direktur yang Jadi Tersangka KPK )

Sejauh ini, belum ada kepastian dari Krakatau Steel mengenai anak usaha yang akan dipilih. Namun targetnya, nilai divestasi bisa mencapai sekitar US$ 1 miliar. "Sekarang lagi dikaji, jadi tidak bisa kami sebut (nama perusahaannya). Nanti kasihan juga, mereka kan punya investor dan partner," kata Silmy.

Strategi kedua, yaitu penerbitan obligasi konversi (convertible bond) dengan nilai sekitar US$ 1 miliar. Obligasi akan diterbitkan dengan hak opsi berupa konversi ke saham Krakatau Steel melalui skema Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Pihaknya juga membuka peluang penerbitan instrumen pembiayaan lainnya untuk pelunasan obligasi tersebut, jika memang diperlukan.

Menurut Silmy, obligasi tersebut bakal dirilis dalam waktu dekat. Namun, ia belum bisa menyebut waktu pastinya. Sebab, pihaknya masih dalam tahap negosiasi dengan kreditur potensial, termasuk soal tingkat bunganya. Obligasi konversi ini akan memiliki tenor selama 5 tahun dengan opsi perpanjangan 10 tahun.

(Baca: Malaysia Cabut Bea Masuk Anti-Dumping, Krakatau Steel Genjot Ekspor)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...