Survei HSBC: Generasi Millenial Ingin Pensiun Di Usia Lebih Muda

Dimas Jarot Bayu
30 Juni 2017, 16:08
Sri Mulyani wefie
ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Menteri Keuangan Sri Mulyani berfoto wefie bersama mahasiswa saat memberikan kuliah umum di Universitas Udayana, Bali, Jumat (20/1/2017).

Sebagian besar generasi millenial di dunia, termasuk Indonesia, berharap memasuki masa pensiun di usia yang lebih muda dari generasi sebelumnya. Secara global, generasi millenial berharap dapat menjalani pensiun pada usia 59 tahun, atau dua tahun lebih muda dari rata-rata usia pensiun saat ini, yakni 61 tahun.

Hal tersebut berdasarkan hasil survei HSBC terhadap 18 ribu responden dari 16 negara, termasuk Indonesia. Yang menarik, rata-rata millenial Indonesia bahkan menargetkan pensiun pada usia yang lebih muda lagi, yakni 56 tahun.

“Hanya 10 persen millenial yang berkeinginan untuk terus dapat bekerja setelah usia 65 tahun,” demikian tertulis dalam siaran pers yang terima Katadata. (Baca juga: Pemerintah Khawatir Generasi Millenial Tak Bisa Beli Rumah)

Namun, keinginan millenial untuk pensiun muda diyakini para responden tidak mudah. Berdasarkan hasil survei, hanya 10 persen dari responden global yang berpendapat milenial tengah berada di posisi paling nyaman untuk pensiun.

Kebanyakan responden global yaitu sebesar 42 persen justru menilai generasi tua yaitu generasi baby boomers yang lahir pasca perang dunia kedua atau saat tingkat kelahiran tinggi, sebagai generasi yang akan mengalami masa pensiun ternyaman. (Baca juga: OJK: Hanya 27 Persen Penduduk Usia Produktif Punya Dana Pensiun

Penilaian tersebut lantaran 53 persen responden percaya bahwa milenial telah mengalami masa pertumbuhan ekonomi yang lebih lemah dari generasi sebelumnya. Sebanyak 58 persen responden  juga sepakat bahwa millenial saat ini tengah dituntut membayar konsekuensi kondisi ekonomi yang terbangun di generasi sebelumnya, seperti dampak krisis ekonomi maupun meningkatnya utang negara.

Namun, sebanyak 54 persen responden meyakini millennial sebetulnya lebih beruntung dalam hal kualitas hidup dibanding generasi sebelumnya. Kualitas hidup yang lebih baik membuat ekspektasi hidup generasi milenial lebih lama. Indonesia sendiri mencatat, lama ekspektasi hidup setelah pensiun di atas rata-rata, yakni 21 tahun.

Sebanyak 60 persen responden juga mempercayai bahwa millennial lebih memiliki keleluasaan dalam mempersiapkan masa pensiun lantaran banyaknya opsi pensiun yang mereka miliki.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...