SPBU Curang, Pertamina Tambah Segel Pengaman

Miftah Ardhian
7 Juni 2016, 14:43
bbm-spbu-pertamina.jpg
Arief Kamaludin|KATADATA

Kasus kecurangan takaran Bahan Bakar Minyak di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berada di bawah naungan PT Pertamina kembali mencuat. Kali ini, kecurangan terjadi di SPBU di Jalan Raya Veteran, Rempoa, Tangerang Selatan.

Dengan modus dan teknologi baru, oknum pelaku kerap lepas dari hasil audit berkala. Namun, penggrebekan yang dilakukan kepolisian dan Badan Metrologi berhasil membuktikan kejahatan tersebut pada Senin, 6 Juni 2016. (Baca juga: SPBU Curang, Kementerian Perdagangan: Kami Buktikan ke Pertamina).

Menanggapi peristiwa ini, Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang menyatakan tidak menduga kecurangan tersebut sebelumnya. Sebab, hasil audit yang dilakukan oleh pihak ketiga menunjukan aspek kuantitas dan kualitas yang bagus.

“Artinya, ada hal yang bisa disetel di mana ketika audit bagus. Namun, ketika tidak diaudit bisa dimainkan,” kata Ahmad saat dihubungi Katadata, di Jakarta, Selasa, 7 Juni 2016.

Untuk itu, seluruh tim yang bertugas akan dicek kembali agar kecurangan seperti ini tidak terulang. Ahmad menjelaskan, teknologi yang digunakan sudah sangat canggih. Rupanya, si pelaku menggunakan remote control yang bisa digunakan dan dimatikan kapan saja ketika sudah ada tanda-tanda pengecekan yang dilakukan auditor. Sehingga, ketika auditor atau pelanggan meminta pengukuran tidak terjadi masalah.

“Oleh karena itu, kami akan tambahkan lagi segel ganda di penutup dispencer yang jika dibuka rusak. Ini seperti teknologi kunci motor vs maling. Setiap teknologi baru, tidak lama bisa dijebol,” ujar Ahmad. (Baca: Pemerintah Berantas Kecurangan Penjualan BBM).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...