Akhir Perseteruan di Bukopin, Kookmin dan Bosowa Berdamai

Image title
7 Juni 2021, 20:10
Suasana pelayanan nasabah di kantor pusat Bank Bukopin, MT Haryono, Jakarta Selatan, Rabu (1/7/2020). Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan pernyataan efektif pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas kelima (PUT V) PT Bank Bukopin Tbk, melalui penerbitan sah
ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/foc.
Suasana pelayanan nasabah di kantor pusat Bank Bukopin, MT Haryono, Jakarta Selatan, Rabu (1/7/2020).

Perseteruan terkait pergantian pemilik pengendali PT Bank KB Bukopin Tbk akhirnya selesai. KB Kookmin Bank asal Korea Selatan dan PT Bosowa Corporindo menandatangani kesepakatan joint statement. Ini cerita panjang sejak Bosowa tak terima Kookmin mengambil alih Bukopin dan sempat membawa perkara ke meja hijau.

Berdasarkan pernyataan resmi yang diterima Katadata.co.id, dalam joint statement tersebut terdapat enam poin yang disepakati kedua perusahaan. Intinya, Bosowa dan Kookmin berkomitmen untuk mendukung perbaikan dan transformasi Bukopin.

Advertisement

Poin pertama, Bosowa dan Kookmin menyatakan telah menyelesaikan kesalahpahaman yang terjadi di masa lalu. Mereka sepakat untuk mengembangkan hubungan yang berorientasi pada kerja sama di masa depan.

Kedua, Bosowa dan Kookmin sepakat untuk mengutamakan proses normalisasi Bukopin sebagai prioritas utama. Sebagai langkah awal, keduanya setuju mencabut segala tuntutan hukum serta sepakat untuk tidak akan melakukan tuntutan hukum dalam bentuk apa pun di kemudian hari yang dapat mengganggu proses normalisasi.

Ketiga, Kookmin berkomitmen untuk melakukan yang terbaik demi memulihkan kepercayaan nasabah serta meningkatkan nilai perusahaan pada Bukopin. Sementara Bosowa berkomitmen memberikan dukungan penuh terhadap tata kelola Bukopin dan peningkatan hubungan eksternal.

Keempat, Kookmin memberikan pengakuan dan rasa hormat kepada Bosowa sebagai mitra bisnis sekaligus pemegang saham terbesar kedua Bukopin. Bosowa memberikan pengakuan terhadap Kookmin sebagai pemegang saham utama sekaligus pemegang saham pengendali Bukopin.

Kelima, Kookmin dan Bosowa sepakat untuk meningkatkan kerja sama aktif dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan terkait pengembangan Bukopin. Seperti penambahan modal, deposito, NPL, dan lainnya melalui sinergi antar kedua belah pihak.

Keenam, Kookmin dan Bosowa sepakat untuk bersama-sama memperkuat komunikasi dan kerja sama yang erat dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam usaha pelaksanaan rencana normalisasi Bukopin.

Presiden Direktur Bukopin Rivan A Purwantono mengatakan, perbaikan kualitas tata kelola yang baik sangat penting bagi Bukopin, terutama di tengah pandemi Covid-19. “Hal ini merupakan kelanjutan komunikasi yang baik dan harus selalu dijaga antara Bukopin dan dua pemegang saham tersebut,” kata Rivan dalam rilis, Senin (7/6).

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement