Pertama Kali Sejak 1992, Pemerintahan Trump Bahas Uji Coba Nuklir

Image title
23 Mei 2020, 13:29
Tom Brenner Amerika Serikat mendiskusikan kemungkinan uji coba nuklir pertama sejak 1992, merespons kabar tindakan serupa oleh Rusia dan Tiongkok akhir-akhir ini.
ANTARA FOTO/REUTERS/Tom Brenner/aww/cf
Tom Brenner Amerika Serikat mendiskusikan kemungkinan uji coba nuklir pertama sejak 1992, merespons kabar tindakan serupa oleh Rusia dan Tiongkok akhir-akhir ini.

Amerika Serikat (AS) di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump kembali mengambil langkah ofensif dalam merespons ketegangan hubungan dengan Tiongkok. Melansir Washington Post, pertemuan pejabat senior yang mewakili badan-badan keamanan membahas uji coba nuklir untuk pertama kali sejak 1992.

Informasi ini disampaikan seorang pejabat pemerintahan senior dan dua mantan pejabat terkait yang enggan disebutkan namanya. Pejabat senior mengatakan, topik tersebut mengemuka setelah pemerintah menyebut Rusia dan Tiongkok telah melakukan uji coba akhir-akhir ini.

Pejabat senior ini menyatakan, rencana uji coba nuklir bertujuan menunjukkan kepada Rusia dan Tiongkok bahwa AS bisa melakukan hal serupa dengan lebih cepat. Sehingga bisa menekan Rusia dan Tiongkok untuk membahas regulasi nuklir di antara tiga negara.

"Banyak hal tentang ini yang dibahas," kata pejabat senior tersebut, Jumat (22/5).

(Baca: Trump Sebut Punya Bukti Corona Berasal dari Laboratorium Tiongkok)

Meskipun begitu, pembahasan tersebut tak membuahkan keputusan apapun. Dewan Keamanan AS saat dikonfirmasi terkait hal ini pun enggan mengemukakan pendapat.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...