Pandemi Virus Corona Pacu Pemerintah Kembangkan Telemedisin

Image title
22 Agustus 2020, 12:53
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate memberikan sambutan dalam pembukaan diskusi publik bertajuk Telemedisin Untuk Peningkatan Kualitas Layanan Kesehatan di kantor Kominfo, Jakarta Pusat, Sabtu (22/8/2020).
Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate memberikan sambutan dalam pembukaan diskusi publik bertajuk Telemedisin Untuk Peningkatan Kualitas Layanan Kesehatan di kantor Kominfo, Jakarta Pusat, Sabtu (22/8/2020).

Pemerintah terus berupaya mengembangkan layanan kesehatan berbasis teknologi atau telemedisin di tengah pandemi virus corona. Upaya ini juga dilakukan untuk mengurai pelbagai persoalan pelayanan kesehatan secara konvensional. 

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, kasus postif Covid-19 di Indonesia pada 21 Agustus tercatat telah mencapai 149.408 orang. Sementara jumlah pasien sembuh mencapai 102.991 orang atau setara sekitar 69% dari kasus konfirmasi postif.

Advertisement

Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate data tersebut menunjukan usaha pemerintah dalam mencegah penyeberan covid-19 secara konsisten terus diperbaiki. Maka itu, pengembangan solusi kesehatan dengan pemanfaatan teknologi jadi salah satu terobosan yang perlu terus dikembangkan.

"Telemedisin sebagai layanan kesehatan jarak jauh memungkinkan pasien dan tenaga kesehatan saling berdiskusi tanpa harus bertatap muka secara fisik dengan cara ini tidak sedikit masyarakat yang berlaih ke telemedisin," ujar dia dalam diskusi Seminar Nasional: Inovasi Teknologi Kesehatan Mandiri bekerja sama dengan Katadata, di Jakarta, Sabtu (22/8).

Apalagi, menurutnya di masa pandemi ini berdasarkan data dari McKinsey, 44 persen responden saat ini telah beralih dari konsultasi tatap muka dengan dokter ke daring di masa pandemi. Sedangkan berdasarkan riset Katadata kunjugan ke aplikasi telemedisin juga melonjak 600 persen di masa pandemi.

"Kemudian juga terjadi lonjakan kunjungan ke aplikasi telemedis 600% selama pandemi ini hasil dari katadata tahun 2020," ujarnya.

Sehingga, menurutnya kebiasaan baru di sektor layanan kesehatan ini menjadi indikator kuat bahwa Covid19 adalah katalis yang bisa mempercepat transformasi digital nasional. Adapun, Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa momentum ini tidak boleh dilewatkan dan harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.

"Upaya ini tercakup dalam pecerpatan tranformasi digital nasional. Melalui agenda ini Kominfo serius melakukan percepatan tranformasi digital nasional dengan lima program percepatannya," kata dia.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement