Duta Petani Milenial Beromzet Puluhan Juta

Image title
Oleh Melati Kristina Andriarsi - Tim Riset dan Publikasi
23 Oktober 2020, 17:14
KEMENTAN
Katadata

Menjadi petani selalu identik dengan stigma bahwa profesi tersebut kurang bergengsi dan berpenghasilan rendah. Dampaknya, banyak generasi muda kurang tertarik dengan sektor pertanian karena dianggap tidak menjanjikan. Namun, Shofyan Adi Cahyono, petani milenial sukses asal Semarang, berhasil mematahkan stigma negatif tersebut.

Sejak 2014 lalu, pemuda kelahiran 1995 tersebut memulai bisnis sayur organik. Ia terjun bertani dan memasarkan produk sayur organik olahannya di bawah P.O. Sayur Organik Merbabu (SOM) melalui berbagai media sosial. Bersama enam orang temannya, Shofyan kemudian menjadi distributor sayur organik di Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jabodetabek. Ia juga mengembangkan pemasaran dan manajemen dalam mengelola bisnisnya.

Advertisement

“Kalau dulu bertani itu tanam tinggal tanam, tanpa memperhitungkan untung rugi per batang sayur. Kalau sekarang harus dihitung Harga Pokok Produksi (HPP),” ujar Shofyan kepada Trubus (15/05/2018).

Kini, bisnis pertanian yang ia kelola dapat menghasilkan omzet Rp 60 juta perbulannya. Bahkan, P.O. Sayur Organik Merbabu (SOM) yang didirikannya sudah memasarkan 50 jenis sayuran organik ke berbagai daerah di Pulau Jawa, Kalimantan, bahkan meluas hingga negara tetangga, yaitu Singapura.

Melihat banyaknya kaum milenial yang gengsi untuk terjun bertani, Shofyan mengungkapkan bahwa pertanian kini menjadi sektor potensial karena sudah didukung oleh teknologi. Ia juga menggagas tagar #YangMudaYangBertani agar kelak generasi muda dapat berkontribusi lebih banyak di sektor pertanian.

“Sekarang ada drone agricultural untuk penyemprotan pupuk, artinya bertani sudah semakin mudah. Lalu mengapa gengsi? Selama masih ada manusia hidup yang butuh makan, pertanian pun akan terus hidup.”

Tak hanya menekuni bisnis pertanian, Shofyan juga menjadi ketua Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya (P4S) Citra Muda sekaligus konsultan pertanian. Ia juga merupakan fasilitator dan asesor pertanian organik di Lembaga Sertifikasi Profesi Pertanian Organik (LSPPO) Jakarta.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement