Cerita Dos Ni Roha yang Terus Tumbuh dengan Nilai Bisnis Kuat
Perusahaan Alat Kesehatan Dos Ni Roha mendistribusikan produk-produk kesehatan dan peralatan medis di antaranya vitamin, hand sanitizer, rapid test kit (alat uji cepat Covid-19) hingga ventilator ke seluruh penjuru Indonesia mulai Sumatera hingga Papua. Perusahaan ini memiliki 47 cabang dan 3.000 karyawan yang melayani 100.000 apotek, klinik dan laboratorium, toko kelontong, supermarket, dan 95 persen rumah sakit di 463 kota di Tanah Air.
Kini permintaan untuk pasokan peralatan medis masih terus meningkat seiring dengan semakin bertambahnya jumlah kasus positif yang terpapar Covid-19 di Indonesia. Oleh karena itu, selain menumbuhkan bisnis perseroan dan sekaligus memenuhi permintaan yang meningkat, Dos Ni Roha sekarang membutuhkan tambahan permodalan. Bank DBS Indonesia ikut membantu menggalang dana dan menjadi arranger Dos Ni Roha yang sudah menjadi klien sejak 2014.
Mona Monika selaku Head of Group Strategic Marketing & Communications – Bank DBS Indonesia mengatakan, Bank DBS Indonesia membantu Dos Ni Roha menumbuhkan bisnisnya untuk memenuhi kebutuhan permintaan yang meningkat ditengah pandemi Covid-19.
"Kami melihat Bank DBS Indonesia memiliki kesamaan tujuan serta nilai bisnis dengan Dos Ni Roha. Kami menyadari banyak perusahaan yang terdampak pandemi Covid-19 sehingga sulit menjalankan bisnisnya, atau bahkan menghasilkan keuntungan di situasi ini. Namun berbeda dengan Dos Ni Roha, sebagai salah satu distributor dan pemasok fasilitas medis terbesar di Indonesia, mereka justru dapat merespon pandemi ini dengan nilai bisnis kemanusiaan yang kuat. Tujuan bisnis mereka begitu kuat untuk dapat membantu pemerintah menghadapi keterbatasan pasokan medis ditengah pandemi ini," jelas Mona.
Rudy Tanoesudibjo yang merupakan pemilik dan Chief Executive Officer (CEO) Dos Ni Roha menuturkan bahwa Ia sangat menjunjung tinggi nilai bisnis. Kendati permintaan produk-produk kesehatan sangat tinggi sejak terjadi pandemi Covid-19 dan menjadi sulit diperoleh di pasar, dia menjamin harga-harga produk Dos Ni Roha tetap sama seperti sebelum pandemi.
Semua barang yang didistribusikan juga memuaskan seluruh wilayah mulai Sumatera hingga Papua. Dos Ni Roha pun tidak melayani pembelian besar atau dimonopoli oleh satu atau beberapa entitas. "Tidak ada kota yang kami distribusikan kurang dari yang dibutuhkan," ujar Rudy.
