Masih Ada 2.288 Titik Api Karhutla, Petugas Upayakan Hujan Buatan

Pingit Aria
22 September 2019, 09:46
Pertamina memberikan bantuan avtur untuk pesawat BNBP yang menangani kebakaran hutan dan lahan di Riau.
Pertamina
Pertamina memberikan bantuan avtur untuk pesawat BNBP yang menangani kebakaran hutan dan lahan di Riau.

Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) masih berlanjut. Pantauan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), masih ada 2.288 titik api seluruh Indonesia hingga Sabtu (21/9) pukul 16.00 kemarin.

Petugas terus mengupayakan hujan buatan. “Ada enam provinsi yang menjadi prioritas pemadaman kebakaran hutan dan lahan,” kata Plt Kepala Pusat Data dan Informasi Masyarakat BNPB Agus Wibowo, Minggu (22/9).

Ia menyebut, upaya pemadaman besar-besaran dilakukan di Riau (114 titik), Jambi (408 titik), Sumatera Selatan (219 titik), Kalimantan Barat (266 titik), Kalimantan Tengah (810 titik) dan Kalimantan Selatan (74 titik).

Kondisi keenam provinsi dalam keadaan berasap. Sedangkan kualitas udara berdasar konsentrasi PM10 adalah: Riau 314 (berbahaya), Jambi 238 (sangat tidak sehat), Sumatera Selatan 155 (tidak sehat), Kalimantan Barat 324 (berbahaya), Kalimantan Tengah 409 (berbahaya) dan Kalimantan Selatan 22 (baik).

(Baca: BNPB Catat 328.724 Hektare Hutan dan Lahan Terbakar hingga Agustus)

“Di Sumatera angin bertiup ke arah barat laut, dari Sumsel mengarah ke Jambi dan Riau. Sehingga asap dari Sumsel dan Jambi masuk ke Riau,” kata Agus.

Menurutnya, terdapat titik api yang sangat besar asap di Desa Bayung Lencir, Kabupaten Musi Bayu Asin, Sumsel yang berdekatan dengan perbatasan Provinsi Jambi. Titik api ini sudah menyala sejak pertengahan Agustus 2019 belum bisa dipadamkan dan mengeluarkan asap sangat besar dan tertiup angin mengarah ke Jambi dan Riau.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...