Harga Pangan yang Tak Lagi Meroket Menjelang Lebaran

Pingit Aria
16 Juni 2017, 18:09
Pasar Tradisional
Arief Kamaludin|KATADATA

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, harga bahan pangan menjelang Lebaran tahun ini relatif terkendali. Meski beberapa waktu lalu ada kenaikan harga bawang putih, gejolaknya dapat dikendalikan dengan cepat.

Masyarakat pun mengapresiasi kinerja pengendalian harga pangan oleh pemerintah. "Kalau dibandingkan tahun-tahun sebelumnya memang lebih bagus ya, Biasanya waktu puasa begini harga cabai merah dan daging pasti naik, sekarang tidak,” kata Parwati, seorang ibu rumah tangga di Pasar Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (16/6).

Grafik: Perubahan Harga Kebutuhan Pokok Sebulan Menjelang Puasa 2016 dan 2017

Menurutnya, harga bahan pangan yang masih mengalami kenaikan saat ini hanya daging dan telur ayam. Harga daging ayam hari ini sekitar Rp 35 ribu per kilogram, sementara telur Rp 25 ribu per kilogram. “Tapi naiknya juga sedikit, paling Rp 1000 - 2.000 dibanding minggu lalu,” ujarnya.

Sebaliknya, beberapa jenis bahan pangan lain seperti bawang putih, gula pasir dan minyak goreng justru cenderung menurun. Ia pun berharap harga pangan bisa terus terjaga, termasuk saat Lebaran yang tinggal hitungan hari. “Semoga juga di kampung tidak naik, soalnya kami juga mudik,” kata perempuan asli Jepara ini.

(Baca juga:  Ikuti Jejak Malaysia, Gubernur BI Usul UU Pengendalian Harga Pangan)

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita memang berupaya menjaga harga bahan pangan. Setelah menetapkan harga acuan gula, minyak goreng dan daging beku di toko retail modern, ia juga memberlakukannya di pasar tradisional.

Caranya, adalah dengan melakukan fasilitasi penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Ikatan Pedagang Pasar Tradisional (IKAPPI) dan Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), dengan Bulog, Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI), dan Asosiasi Distributor Daging Indonesia (ADDI).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...