Ketiga di Kabinet Jokowi, Menteri Agama Fachrul Razi Positif Covid-19

Pingit Aria
21 September 2020, 11:19
Menteri Agama, Fachrul Razi (kanan), menyaksikan atraksi silat secara virtual saat Launching Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-28, di Padang, Sumatera Barat, Selasa (28/7/2020). Peluncuran itu sebagai bentuk kesiapan Provinsi Sumbar menjadi tua
ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/foc.
Menteri Agama, Fachrul Razi (kanan), menyaksikan atraksi silat secara virtual saat Launching Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-28, di Padang, Sumatera Barat, Selasa (28/7/2020). Peluncuran itu sebagai bentuk kesiapan Provinsi Sumbar menjadi tuan rumah perhelatan MTQ Nasional, yang akan digelar pada 12-21 November 2020.

Menteri Agama Fachrul Razi terkonfirmasi positif Covid-19. Ia adalah menteri ketiga di kabinet Joko Widodo (Jokowi) yang terinfeksi virus corona. Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo juga sempat dinyatakan positif Covid-19, namun kini telah pulih.

Kondisi Menteri Agama Fachrul Razi pun dalam keadaan baik. “Pada 17 September, Menag melakukan tes swab dan hasilnya positif. Namun, alhamdulillah kondisi fisik beliau hingga saat ini terpantau baik, tidak ada gejala-gejala mengkhawatirkan,” kata Staf Khusus Menteri Agama Kevin Haikal di Jakarta, Senin (21/09).

Advertisement

Menurutnya, saat ini Menag tengah menjalani proses isolasi dan istirahat. “Ini bagian dari wujud komitmen beliau dalam menaati peraturan protokol kesehatan dan memutus mata rantai kemungkinan penyebaran,” ujar Kevin.

Juru Bicara Kementerian Agama, Oman Fathurahman menambahkan, tugas birokrasi Menteri Agama telah didelegasikan Wakil Menteri Agama. Saat ini, salah satu program prioritas Kementerian Agama adalah upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di lembaga pendidikan agama serta lembaga keagamaan.

"Menag minta agar program-program dan layanan keagamaan tetap berjalan. Koordinasi akan tetap dilakukan melalui daring," ujarnya.

Menurut Oman, Menag juga mengimbau masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah dengan disiplin dalam penerapan protokol kesehatan. "Siapapun bisa terkena Covid-19 ini, tidak ada kecuali, mari kita saling berempati, saling menguatkan, dan berikhtiar dengan mematuhi protokol kesehatan," kata Oman.

Saat ini, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia terus bertambah. Berikut Databoks:

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu, Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement