Kemendikbudristek: 200 Ribu Sekolah Siap Mulai Pembelajaran Tatap Muka

Cahya Puteri Abdi Rabbi
24 Juni 2021, 18:24
Sejumlah murid mengerjakan soal Penilaian Akhir Tahun (PAT) saat menjalani uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) tahap 2 di SDN Kebayoran Lama Selatan 17 Pagi, Jakarta, Rabu (9/6/2021). Dinas Pendidikan DKI Jakarta menggelar uji coba pembelajaran tatap m
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Sejumlah murid mengerjakan soal Penilaian Akhir Tahun (PAT) saat menjalani uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) tahap 2 di SDN Kebayoran Lama Selatan 17 Pagi, Jakarta, Rabu (9/6/2021). Dinas Pendidikan DKI Jakarta menggelar uji coba pembelajaran tatap muka tahap 2 yang diikuti 226 sekolah.

Di tengah lonjakan kasus Covid-19, ternyata banyak sekolah di Indonesia yang telah mempersiapkan pembelajaran tatap muka. Hal ini terungkap dari survei Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Dalam riset tersebut, terdapat 50% dari sekitar 400 ribu sekolah di Indonesia yang siap melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas. Bahkan, 33,63% di antaranya telah mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka.

Advertisement

Survei tersebut menjangkau jenjang pendidikan anak usia dini (PAUD) sampai dengan sekolah menengah atas (SMA) bahkan sekolah luar biasa (SLB).

Karena itu, Direktur Sekolah Dasar, Kemendikbudristek Sri Wahyuningsih menyatakan, pembelajaran tatap muka terbatas tetap akan dilaksanakan pada tahun ajaran 2021/2022 bulan Juli mendatang.

Kebijakan ini dipriotaskan untuk guru yang sudah divaksin, dan hanya boleh dilaksanakan oleh sekolah yang berada di zona hijau.

“Kami memahami kalau saat ini kita harus sangat berhati-hati dengan kondisi lonjakan kasus, tapi untuk sekolah di zona hijau, mari kita tetap lakukan pembelajaran tatap muka terbatas untuk menghindari learning loss dan mempersiapkan karakter anak,” kata Sri, Kamis (24/6).

Simak Databoks berikut: 

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement