LinkAja, Dana, dan OVO Komentari Kabinet Baru, Termasuk Menteri Nadiem

Para petinggi perusahaan financial technologi (fintech) pembayaran, yakni LinkAja, Dana, dan OVO mengomentari susunan Kabinet Jokowi-Ma'ruf. Termasuk, soal terpilihnya Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan.

Head of Brand and Marketing Communication Group LinkAja Ignatius Untung mengatakan, perusahaan menyambut positif pemerintahan yang baru. "(Komposisi menteri) sudah cukup seimbang antara profesional dan politiknya. Seharusnya ini adil karena banyak anak muda dan banyak tokoh-tokoh yang kompeten," ujar Ignatius di sela Katadata Forum: Menakar Gelombang Besar Transaksi Digital, Kamis (24/10).

Ignatius melanjutkan, dari sisi keuangan, mayoritas peran industri fintech pembayaran diatur oleh Bank Indonesia (BI). Namun di luar itu, para menteri yang membidangi ekonomi pun dianggapnya cukup kompeten.

"Saya melihat peluangnya lebih kepada banyak orang-orang yang mengerti digital di sana. Jadi seharusnya mereka bisa merefleksikan bahwa Pak Jokowi punya kepedulian di bidang ini," ujarnya.

(Baca: Operator Harap Jhonny Plate Bisa Memeratakan Akses Telekomunikasi)

Hal senada dinyatakan oleh CEO DANA Vincent Henry Iswara. Menurutnya, para menteri yang telah dipilih oleh Presiden Joko Widodo menunjukkan bahwa pemerintah sangat menunjang ekonomi digital.