Instagram Uji Coba Hapus Jumlah Like dan Views di 7 Negara

Cindy Mutia Annur
19 Juli 2019, 09:20
Ilustrasi Instagram
Katadata

Instagram dikabarkan tengah melakukan uji coba untuk menghapus jumlah ‘Like’ dan ‘Views’ di tujuh negara. Hal ini dilakukan agar pengguna Instagram bukan hanya fokus pada jumlah penyuka atau penonton foto dan video mereka saja, namun lebih mementingkan isi konten dan kisah mereka.

“Kami saat ini sedang menjalankan uji coba yang menyembunyikan jumlah Like dan penonton video (views) untuk beberapa orang di negara-negara berikut: Australia, Brazil, Kanada, Islandia, Italia, Jepang, dan Selandia Baru,” kata akun @instagram di Twitter, Kamis (18/7).

Advertisement

Dalam cuitannya, Instagram melampirkan contoh uji cobanya pada gambar tangkapan layar yang berisi unggahan foto salah satu akun Instagram, di mana fitur ‘Like’ tidak menyebut berapa jumlah penyuka gambar tersebut. Yang ada hanya nama-nama akun yang menyukainya.

“Kami ingin teman-teman Anda fokus pada foto dan video yang Anda bagikan, bukan berapa banyak suka yang mereka peroleh,” ujar Instagram.

(Baca: Instagram Gunakan Kecerdasan Buatan untuk Cegah Perundungan)

Dalam uji coba ini, pemilik akun Instagram masih dapat melihat Like-nya sendiri dengan mengetuk daftar orang yang menyukainya. Namun, pengikutnya (followers) tidak akan dapat melihat berapa banyak Like yang diterima kiriman tersebut.

Nah, dengan dihapusnya jumlah ‘Like’ dan ‘Views’ tersebut, Instagram ingin menghilangkan ‘tekanan’ bagi para pengguna di platfromnya.“Kami menantikan untuk mempelajari lebih banyak tentang bagaimana perubahan ini mungkin bermanfaat bagi pengalaman semua orang di Instagram,” ujarnya.

Director of Policy Facebook Australia and New Zealand Mia Garlick mengatakan, perusahaannya ingin Instagram menjadi tempat di mana orang merasa nyaman untuk mengekspresikan diri mereka sendiri.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement