Grab Berencana Ekspansi Senilai Rp 91 Triliun Demi Gulingkan Gojek

Cindy Mutia Annur
9 April 2019, 11:52
Driver Grab memarkirkan motornya di parkiran khusus Grab , Mall FX, Jakarta Selatan (22/11).
KATADATA | Ajeng Dinar Ulfiana
Driver Grab memarkirkan motornya di parkiran khusus Grab , Mall FX, Jakarta Selatan (22/11).

Grab menargetkan pendanaan senilai total US$ 6,5 miliar atau sekitar Rp 91 triliun pada akhir tahun ini. Investasi tersebut akan digunakan untuk ekspansi besar-besaran melalui enam akuisisi di seluruh Asia Tenggara demi menggulingkan pesaing terdekatnya, Gojek.

“Kami berharap dapat menjadi empat kali lebih besar dari pesaing terdekat kami di Indonesia dan di seluruh Asia Tenggara pada akhir tahun ini,” ujar Co-Founder & CEO Grab Anthony Tan melalui siaran pers, Senin (8/4).

Advertisement

Langkah tersebut dilakukan atas dukungan SoftBank dan investor strategis utama lainnya yang saat ini telah berinvestasi lebih dari US$ 4,5 miliar atau Rp 63 triliun pada putaran pendanaan Seri H Grab.

Anthony mengatakan, ia telah bertemu dengan Chief Excecutive Officer Softbank Masayoshi Son pada pekan lalu. Apalagi, baru bulan lalu Grab mengumumkan investasi senilai US$ 1,46 miliar atau sekitar Rp 20 triliun dari SoftBank Vision Fund.

Anthony mengatakan, Grab juga akan terus mengembangkan potensi perusahaan rintisan (startup) dan talenta teknologi di Indonesia melalui program-program seperti Grab Ventures Velocity dan Thinkubator.

(Baca: Grab Siapkan Layanan Bayar untuk Transportasi Umum di Singapura)

Ia melihat peluang yang sangat besar untuk memperluas bisnisnya. Secara umum, ia ingin terus dapat melayani lebih banyak pelanggan, serta membantu mitra pengemudi, dan merchants di seluruh Asia Tenggara.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement