Grab Tak Akan Obral Diskon untuk Bersaing dengan Gojek di Singapura

Desy Setyowati
11 Desember 2018, 11:38
Grab Taksi
Arief Kamaludin|KATADATA

Grab tak akan mengandalkan promo untuk merebut pengguna saat Gojek mengaspal di Singapura. Perang harga dianggap tak efektif untuk menjaga keberlanjutan bisnis.

Head of Grab Singapura Lim Kell Jay mengatakan, perusahannya sudah belajar banyak dari pengalaman sebelumnya. Menurutnya, promosi tidak akan meningkatkan transaksi secara berkelanjutan.

Advertisement

Lim menyatakan, pengguna biasanya kecewa ketika promo dihilangkan. "Konyol jika kami tidak belajar dari hal itu," kata Lim dikutip dari Todayonline.com, Senin (10/12). Pernyataan itu dibuatnya sepekan setelah Gojek hadir dalan versi beta di Singapura.

Lim bercerita, setelah mengakuisisi Uber pada Maret lalu, Grab menawarkan berbagai program promo. Lalu, setelah promosi ditarik, pengguna kecewa.

Untuk itu, Grab hanya membatasi promosi untuk memperkenalkan layanan baru bagi pengguna, bukan untuk bersaing dengan perusahaan lain. Strategi semacam ini dinilai lebih efektif untuk jangka panjang.

"Kenyataannya, promosi berdampak sangat singkat. Ini benar-benar hanya untuk satu transaksi tertentu," kata dia. "Kami lebih mementingkan strategi jangka panjang. Kami tidak melakukannya untuk perang singkat itu."

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement