Incar Dana Rp 16 Triliun, Telegram Diisukan Rilis Mata Uang Digital

Michael Reily
18 Januari 2018, 06:00
Bitcoin
Wikimedia

Telegram berencana terjun dalam persaingan mata uang digital antara Bitcoin dan Ethereum. Grams, mata uang digital Telegram, bakal ditawarkan dalam Initial Coin Offering (ICO) dengan ekspektasi penjualan hingga US$ 1,2 miliar atau setara Rp 16 triliun.

Dikutip dari Business Insider, Telegram akan melakukan penjualan tertutup pada Februari 2018 dan penjualan publik sebulan setelahnya. Pada masing-masing skema penjualan, Telegram diestimasi bakal meraup US$ 600 juta.

Advertisement

Angka itu bakal memecahkan rekor penjualan Filecoin, jaringan penyimpanan cloud yang mendapatkan US$ 257 juta melalui ICO pada September tahun lalu. Telegram sendiri merupakan aplikasi pengiriman pesar yang memiliki pengguna aktif bulanan mencapai 170 juta orang.

Metode penerbitan saham untuk ditukarkan menjadi Bitcoin atau Ethereum dimulai pada 2017. Melalui metode ini, tercatat tujuh perusahaan mengumpulkan lebih dari US$ 100 juta tahun lalu. Analisis Autonomous NEXT memperkirakan, sudah lebih dari US$ 4 triliun dana ditransaksikan melalui ICO.

(Baca juga: BI: 4 Aktivitas Mata Uang Digital Berisiko Tinggi dan Perlu Diatur)

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement