Dua Kali Jatuh Hingga Batas Bawah, Saham Tiga Pilar Bangkit Lagi

Miftah Ardhian
25 Juli 2017, 16:26
Penggerebekan Gudang Beras
Humas Mabes Polri
(Kiri ke kanan) Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha Syarkawi Rauf, Kapolri Jendral Tito Karnavian dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat memberi keterangan pers dalam penggerebekan gudang beras milik PT Indo Beras Unggul (IBU) di Bekasi, Kamis

Polisi menggerebek gudang beras milik PT Indo Beras Unggul (PT IBU) atas tuduhan mengoplos meras medium dan menjualnya seharga beras premium pada kamis (20/7) lalu. Sejak itu, dua kali saham perusahaan induknya, yakni PT Tiga Pilar Sejahtera (TPS) Food terjun bebas hingga mengalami autoreject. Namun, saham emiten berkode AISA itu telah kekmbali bangkit.

Pada Jumat 21 Juni 2017, saham AISA terjun bebas hingga 24,92% ke Rp 1.205. Sementara pada pembukaan perdagangan Senin (24/7) kemarin, saham AISA merosot 24,89% ke level Rp 905.

Advertisement

"Ketika saham turun menjadi Rp 905 per saham saya sangat kaget," kata Direktur Keuangan AISA Sjambiri Loe, Selasa (25/7). (Baca juga:  Kasus Beras Maknyuss, Polisi Incar Dua Anak Usaha Tiga Pilar)

Ia mengakui, sejak awal kasus ini merebak, banyak sentimen negatif dari pemegang saham yang menyebabkan saham AISA turun signifikan. Namun, beberapa upaya telah dilakukan manajemen untuk bisa menstabilkan harga sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Di antaranya adalah memberikan penjelasan secara rinci terkait duduk perkara kasus yang sedang dihadapi oleh anak usahanya yakni PT IBU. Menurut Sjambiri, investor yang ada kerap melakukan panggilan kepada pihak AISA untuk meminta penjelasan atas kasus tersebut. Pertanyaan-pertanyaan ini pun dijawab dengan jelas oleh pihak AISA.

Selain itu, AISA pun menyelenggarakan paparan publik pada hari ini untuk bisa menenangkan para investor dan menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi. "Upaya ini merupakan langkah yang kami lakukan untuk menstabilisasi harga saham kami," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Miftah Ardhian
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement