Kamala Harris, Cawapres Joe Biden dengan Berbagai Keunikannya

Pingit Aria
12 Agustus 2020, 18:06
Kamala Harris dalam sebuah acara di Los Angeles, 19 Mei 2019. Ia akan mendampingi Joe Biden sebagai cawapres dalam Pemilu Amerika Serikat pada November 2020.
ANTARA FOTO/REUTERS/Mike Blake
Kamala Harris dalam sebuah acara di Los Angeles, 19 Mei 2019. Ia akan mendampingi Joe Biden sebagai cawapres dalam Pemilu Amerika Serikat pada November 2020.

Kandidat Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengumumkan Kamala Harris sebagai calon wakil presiden. Biden dan Harris akan menghadapi pasangan Donald Trump dan Mike Pence dalam Pemilu yang digelar pada November 2020 mendatang.

Biden mengumumkan kabar tersebut setelah proses pencarian ketat selama sebulan terakhir. "Saya mendapat kehormatan besar untuk mengumumkan bahwa saya telah memilih Kamala Harris, seorang pejuang yang tak kenal rasa takut," tulis Biden melalui akun Twitter, Selasa (11/8).

Advertisement

Senator Kamala Harris dalam cuitannya mengaku terhormat atas penunjukan dirinya untuk mendampingi Biden dalam Pemilu AS. "Saya merasa terhormat bisa bergabung dengannya (Biden) sebagai calon wakil presiden, dan melakukan apa yang diperlukan untuk menjadikannya sebagai pemimpin kita," cuit Harris.

Pasangan capres-cawapres dari Partai Demokrat ini akan memberikan pidato pertamanya pada Rabu (12/8) di Wilmington, Delaware. Pekan depan keduanya akan resmi menerima pencalonan dalam Konvensi Nasional Partai Demokrat yang akan dilakukan melalui panggilan video (video call).

Penunjukan Kamala Harris sesuai dengan janji Joe Biden untuk memilih cawapres perempuan dan berlatar belakang minoritas. Kamala Harris merupakan keturunan India dari sisi ibu dan Jamaika dari sisi ayah.  

Jika terpilih, Kamala Harris akan membuat sejarah sebagai wakil presiden kulit hitam dan perempuan keturunan India pertama di AS.

Berdasarkan profil di laman resminya, Kamala Harris lahir di Oakland, California, pada 20 Oktober 1964. Ia meniti karier di bidang hukum dan pernah bekerja di kantor kejaksaan California. 

Pada 2017, Kamala Harris terpilih menjadi senator California. Ia menyebut prestasinya yakni melindungi pemilik rumah dari sistem sita yang tak adil, membela pernikahan LGBT (lesbian, gay, biseksual dan transgender). Ia juga mendukung layanan kesehatan terjangkau, serta pro-lingkungan hidup. 

Ibu dari Kamala Harris adalah Shyamala Goppalan Harris yang merupakan seorang aktivis dan peneliti kanker keturunan India. Shyamala lahir di Tamil Nandu, kemudian ia menuntut ilmu di University California di Berkeley (UC Berkeley). 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement