15 Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Alami

Image title
28 Juli 2021, 16:10
cara menghilangkan bekas jerawat secara alami
pixabay.com
Ilustrasi permasalahan bekas jerawat

Jerawat merupakan permasalahan kulit yang sering dialami banyak orang. Menurut British Journal of Dermatology, sekitar 85 persen orang berusia antara 12 dan 24 tahun mengalami setidaknya jerawat ringan. Studi epidemiologis menunjukkan bahwa jerawat paling sering terjadi pada remaja dalam masa pubertas. Umumnya, jerawat muncul pada masa remaja hingga usia 20-an, 30-an, dan bahkan 40-an.

Jerawat biasanya muncul di wajah, dahi, dada, punggung atas, dan bahu. Area kulit ini memiliki kelenjar minyak (sebasea) paling banyak. Jerawat terjadi ketika Anda memiliki ketidakseimbangan hormon dalam tubuh. Setiap perubahan pada hormon menyebabkan kelenjar menghasilkan lebih banyak minyak dari biasanya, yang kemudian menyebabkan pori-pori kulit tersumbat sehingga bakteri dapat tumbuh.

Ketika jerawat mereda, kulit yang sedang dalam proses penyembuhan dapat meninggalkan bekas jerawat. Normalnya, bekas tersebut berwarna merah atau cokelat dan dapat hilang dengan sendirinya.

Namun ada beberapa bekas jerawat yang menyebabkan kerusakan jangka panjang pada kulit. Terkadang bekas jerawat dapat bertahan hingga berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan. Jadi, menemukan pengobatan yang tepat untuk merawat bekas jerawat adalah kuncinya.

Menghilangkan bekas jerawat membutuhkan kesabaran dan penanganan yang tepat. Kulit dapat menjadi sensitif setelah muncul jerawat sehingga penanganan menggunakan bahan kimia dapat memperburuk bekas jerawat.

Menggunakan bahan alami dapat menjadi pilihan untuk menghilangkan bekas jerawat. Adapun cara menghilangkan bekas jerawat secara alami adalah menggunakan bahan-bahan sebagai berikut.

1. Lidah Buaya

Sebuah studi pada 2018 dalam dalam Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology menemukan bahwa senyawa dalam lidah buaya yang disebut aloesin dapat membantu mengurangi hiperpigmentasi pada bekas jerawat. Aloesin membantu mengurangi kelebihan produksi melanin, yaitu pigmen gelap yang dapat membuat bekas jerawat lebih terlihat.

Dengan menggunakan lidah buaya, bekas jerawat dapat lebih cepat pudar dan kulit menjadi sehat kembali. Gunakan gel dari lidah buaya segar dan oleskan pada bekas jerawat, biarkan semalam lalu bilas keesokan paginya.

2. Lemon

Lemon mengandung vitamin C yang dapat menghilangkan bekas jerawat dengan menghambat jumlah melanin yang dihasilkan sel-sel pigmen kulit sehingga membantu menghilangkan bekas jerawat. Air perasan lemon juga dapat membantu mengurangi kemerahan bekas jerawat yang sudah terbentuk. Caranya, basahi kapas dengan air perasan lemon dan oleskan ke bekas jerawat.

Gunakan hanya pada bekas jerawat saja, jangan oleskan air lemon ke seluruh wajah karena kandungan vitamin C yang asam dapat menimbulkan iritasi pada kulit, terutama kulit wajah yang sensitif.

3. Minyak Rosehip

Minyak rosehip juga dapat membantu menghilangkan bekas jerawat secara alami. Satu studi dalam jurnal Archives of Dermatological Research mengungkapkan bahwa asam linoleat yang terkandung dalam minyak rosehip dapat membantu mengurangi hiperpigmentasi pada bekas jerawat. Jika Anda memiliki bekas jerawat berwarna gelap, rosehip dapat meredakan bekas tersebut.

Kandungan vitamin A dan asam linoleat minyak rosehip juga dapat membantu mengatur produksi sebum (zat berminyak berwarna kekuningan) sehingga membantu mencegah pembentukan komedo. Oleskan minyak rosehip pada bekas jerawat dan biarkan semalam kemudian bilas keesokan harinya.

4. Madu

Madu memiliki kandungan antibakteri yang dapat mengurangi peradangan dan membantu menghilangkan bekas jerawat. Madu juga memiliki kandungan yang dapat membantu regenerasi kulit dan menghilangkan sel-sel kulit mati pada bekas jerawat sehingga kulit tampak lebih cerah. Oleskan satu atau dua tetes setiap hari pada bekas jerawat dan biarkan selama 15 menit kemudian bersihkan dengan air hangat.

5. Kentang

Kentang mengandung vitamin C yang berfungsi sebagai antioksidan sehingga sangat baik untuk menghilangkan bekas jerawat.  Kentang mengandung agen pemutih alami yang bekerja secara efektif pada hiperpigmentasi akibat jerawat. Cara menggunakan kentang untuk menghilangkan bekas jerawat, cukup parut setengah kentang menjadi bubur. Oleskan bubur ini langsung ke bekas jerawat dan bersihkan setelah 15-20 menit.

6. Kunyit

Kunyit memiliki kandungan yang dapat mencerahkan kulit dan membantu menghilangkan bekas jerawat secara efektif tanpa menimbulkan efek samping. Kunyit juga mengandung anti-inflamasi yang dapat menenangkan bekas jerawat. Senyawa yang ditemukan dalam kunyit yang disebut kurkumin memiliki fungsi untuk mencegah hiperpigmentasi kunyit.

Dalam Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology menunjukkan bahwa kunyit membantu mengurangi hiperpigmentasi hingga 14 persen hanya dalam waktu empat minggu. Campur bubuk kunyit dengan air secukupnya, oleskan pada bekas jerawat, biarkan selama 20 menit, dan bilas dengan air hangat.

7. Shea Butter

Shea butter atau disebut juga mentega shea adalah lemak yang diekstrak dari kacang pohon shea Afrika. Kandungannya dapat membantu memperbaiki bekas jerawat yang berwarna merah muda, ungu, atau hitam. Menggunakan shea butter pada bekas jerawat dapat bermanfaat untuk mengembalikan warna kulit yang halus dan merata.

Halaman:
Editor: Redaksi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...