Potensi Perang Dingin AS versus Cina, Menlu Retno Tegaskan Peran ASEAN

Rezza Aji Pratama
22 September 2021, 17:35
Perang dingin, asean
ASEAN/twitter
Bendera ASEAN

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menekankan kembali peran penting ASEAN dalam menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan.

Dalam rangkaian kegiatan Sidang Umum PBB di New York, Retno menghadiri pertemuan Asia Society untuk membahas isu-isu terkini di regional. Salah satunya menyikapi Pakta AUKUS yang dibentuk oleh Amerika Serikat, Inggris dan Australia. Ia menyampaikan negara-negara di Indo-Pasifik tidak menginginkan kemungkinan meningkatnya perlombaan senjata dan proyeksi kekuatan yang akan mengancam stabilitas keamanan.

Advertisement

“Saya sampaikan kita menerima penjelasan Australia, kita mendengarkan komitmen-komitmen yang diberikan Australia termasuk untuk terus menghormati NPT [Treaty of Non-Proliferation Nuclear], prinsip-prinsip non-proliferasi dan hukum internasional,” ujarnya dalam keterangan Resmi, Rabu (22/9).

NPT yang ditandatangani pada  1 Juli 1968 mengacu pada pembatasan kepemilikan senjata nuklir melalui tiga komitmen; pelucutan senjata, non-proliferasi, dan penggunaan bahan nuklir untuk tujuan damai. 

Retno juga menyitir pendapat Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres yang menyebut ada kemungkinan terjadinya perang dingin antara Cina dan Amerika Serikat.

"Ini mungkin menjadi bencana. Ini akan jauh lebih sulit diprediksi daripada Perang Dingin sebelumnya," ujar Guterres pada pembukaan Sidang ke-76 Majelis Umum PBB. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement