Meski Ada Perselisihan Dagang, Relasi Indonesia dan UE Tetap Solid

Rezza Aji Pratama
21 Maret 2023, 18:28
Dubes UE Vincent Piket
Katadata

Uni Eropa meluncurkan regulasi anti-deforestasi yang menyasar delapan komoditas, termasuk CPO. Kebijakan ini meningkatkan kekhawatiran di kalangan industri dan pemerintah soal potensi hambatan arus ekspor komoditas asal Indonesia. 

“Tidak ada diskriminasi dalam kebijakan ini. Sebagai konsumen, kami ingin memastikan produk yang kami konsumsi bebas deforestasi,” ujar Dubes Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam, Vincent Piket.

Kendati demikian, regulasi ini menambah rekam jejak perselisihan dagang antara Indonesia dan Uni Eropa yang sudah berlangsung beberapa waktu terakhir. Sebelumnya, Indonesia beberapa kali menggugat UE ke WTO untuk beberapa isu seperti baja dan nikel.

Saat menyambangi kantor Katadata, Dubes Vincent Piket bercerita ia tetap optimistis dengan relasi Indonesia dan UE meskipun ada perselisihan dagang. “Kami butuh partner yang bisa dipercaya, dan kami percaya dengan Indonesia,” katanya.

Berikut petikan wawancaranya:

Indonesia dan Uni Eropa telah menjalin hubungan kuat selama beberapa dekade, tetapi kini diwarnai sejumlah perselisihan perdagangan di WTO. Bagaimana Anda melihatnya?

Saya melihat hubungan Indonesia dan UE masih sangat bagus. Kita punya relasi yang stabil dalam hal perdagangan dan investasi yang masih berpotensi tumbuh semakin besar. Oleh karena itu kita menegosiasikan pakta perdagangan Indonesia-European Union Comprehensive Partnership Agreement (IEU CEPA).

Memang untuk spesifik kasus tertentu ada dispute, tetapi tidak perlu didramatisasi. Kita sedang upayakan dengan sudut pandang perdagangan internasional dan saya yakin bisa diselesaikan dengan baik. 

Jadi meskipun ada perselisihan, Anda masih melihat kedua entitas ini punya hubungan yang bagus?

Tentu saja. Kita tidak punya pilihan selain berpartner, khususnya ketika saat ini dunia sedang tidak stabil. Kita membutuhkan partner terpercaya, dan kami percaya dengan Indonesia. Kita melihat nilai-nilai yang fundamental dalam relasi multilateral. 

Uni Eropa baru saja menerbitkan regulasi anti-deforestasi yang meningkatkan kekhawatiran terhadap komoditas Indonesia terutama CPO. Bisa dijelaskan soal regulasi ini?

Aturan ini terinspirasi dari keinginan kami sebagai konsumen untuk ikut berkontribusi terhadap produk-produk yang bebas deforestasi. Kami membeli banyak produk CPO dan kayu dari Indonesia dan kita akan terus membelinya. Namun, kita ingin memastikan produk yang kami beli tidak mendorong pembabatan hutan. 

Jadi kami ingin memastikan rantai pasok komoditas dari tempat produksi ke pasar tidak berkontribusi terhadap kerusakan lingkungan. 

Halaman:
Reporter: Rezza Aji Pratama
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...