Cara Mengatasi Masalah Ekonomi Beserta Kebijakannya
Kelangkaan atau keterbatasan sumber daya merupakan akar permasalahan ekonomi. Kondisi ini pun jadi soal, sebab manusia memiliki kebutuhan yang tidak terbatas. Lalu bagaimana cara mengatasi masalah ekonomi?
Sumber daya yang langka membatasi kemampuan manusia untuk menghasilkan barang-barang konsumsi dan produksi. Bahkan, kelangkaan sumber daya manusia dan modal bisa membatasi pembangunan ekonomi suatu negara.
Keinginan tak terbatas dan sumber daya terbatas memaksa setiap individu untuk menentukan pilihan dengan bijak terkait keinginan atau kebutuhan mana yang harus dipenuhi. Untuk membuat pilihan, manusia perlu menyeimbangkan manfaat yang diperoleh jika memiliki sesuatu dan biaya yang harus dikeluarkan jika harus mengorbankan sesuatu. Biaya ini disebut biaya peluang.
Mengutip buku “Ekonomi” karya Alam S, dalam menentukan pilihan ada beberapa hal perlu dilakukan, di antaranya:
Analisis biaya peluang
Biaya peluang adalah nilai barang atau jasa yang dikorbankan karena alternatif tindakan. Konsep biaya peluang adalah sebuah peringatan bahwa jumlah rupiah yang dikeluarkan tidak selalu merupakan biaya yang sesungguhnya.
Analisis biaya manfaat
Ini merupakan teknik yang digunakan untuk membandingkan berbagai biaya dengan manfaat yang diharapkan.
Mengidentifikasi faktor pendorong ekonomi
Suatu kegiatan ekonomi pasti didasari oleh motif-motif tertentu. Sebagai individu, dalam menentukan pilihan yang tepat, hendaknya lebih mempertimbangkan motif yang berasal dari dalam diri masing-masing.
Menyadari trade off
Trade off merupakan situasi di mana seseorang harus membuat keputusan untuk memilih seuatu hal dengan mengorbankan hal lain dengan alasan ekonomis.
Berpegang pada prinsip ekonomi
Prinsip ekonomi adalah prinsip tindakan dengan pengorbanan tertentu untuk memperoleh hasil sebesar-besarnya, atau tindakan dengan pengorbanan sekecil-kecilnya untuk mendapatkan hasil tertentu.
Mengatasi Masalah Ekonomi Mikro
Ekonomi mikro merupakan cabang ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku individu dan rumah tangga perusahaan dalam membuat keputusan tentang alokasi sumber daya yang terbatas. Biasanya, ekonomi mikro diterapkan pada perilaku pasar di mana barang atau jasa dibeli atau dijual.
Ekonomi mikro mengarahkan analisisnya pada satuan-satuan ekonomi yang mencakup konsumen, produsen, investor, pekerja, pemilik faktor produksi, dan setiap orang yang turut berperan dalam roda perekonomian.
Kebijakan ekonomi mikro
Dalam melakukan kegiatannya, individu dan rumah tangga perusahaan tentu perlu menetapkan kebijakan yang tepat. Adapun kebijakan yang dibahas dalam ekonomi mikro antara lain sebagai berikut:
- Menentukan pilihan yang paling tepat untuk mengatasi masalah kelangkaan
Individu atau perusahaan harus mengambil kebijakan pilihan mana yang paling tepat untuk mengatasi masalah. Sebelum memilih alternatif tindakan, mereka harus memiliki data yang akurat terlebih dahulu.
- Bersinergi antara sesama pelaku pasar dan industri untuk membentuk satuan yang lebih besar
Satuan yang lebih besar akan semakin kuat dan menghemat biaya serta memudahkan mencapai tujuan ekonomi.
- Membentuk kesepakatan di kalangan produsen dan konsumen
Produsen dan konsumen perlu mewujudkan kesepakatan-kesepakatan tertentu. dengan kesepakatan ini, maka persaingan yang tidak perlu dapat dihindari, dan konsumen dapat mengambil langkah-langkah yang menghemat biaya.