Bacaan Tahlil Singkat Beserta Artinya
Bacaan tahlil merupakan rangkaian doa yang sering dibaca masyarakat Indonesia. Tahlil dibaca sebagai rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT. Di Indonesia, bacaan tahlil untuk mendoakan jenazah yang baru meninggal, dan doa ketika syukuran. Di Indonesia ada tradisi tahlilan yang dilakukan umat muslim untuk memperkuat iman pada Allah S.W.T.
Bacaan Tahlil Singkat
Bacaan tahlil biasanya dibaca setelah membaca surat Yasin dan surat pendek. Bacaan tahlil yaitu:
لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ، تُفْلِحُوا
Bacaan Tahlil Latin
Laa ilaaha illallah
Artinya: "Tiada tuhan selain Allah"
Bacaan Tahlil Lengkap Beserta Artinya
Bacaan tahlil untuk mendoakan jenazah yang baru dimakamkan. Di Indonesia, tahlilan menjadi tradisi bagi umat muslim. Tahlilan biasanya dilakukan untuk memperingati 1-7 hari, 15 hari, 40 hari, 100 hari, dan 1000 hari di rumah keluarga yang terkena musibah.
Selain itu tahlil dibaca di bulan Ruwah, akhir Sya’ban, akhir Ramadhan, selamatan perkawinan, Isra dan Mi‘raj, dan hari besar Islam. Umumnya tahlil dibaca setelah surat Yasin.
Mengutip dari nu.or.id, berikut susunan bacaan tahlil singkat:
1. Membaca Surat Al-Ikhlas sebanyak 3 kali
Berikut bacaan surat Al Ikhlas, latin, dan artinya, mengutip dari litequran.net:
قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ
qul huwallāhu aḥad
Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.
اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ
allāhuṣ-ṣamad
Allah tempat meminta segala sesuatu.
لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ
lam yalid wa lam yụlad
(Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.
وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ
wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad
Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.
2. Tahlil dan Takbir
لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ
"Laa ilaaha illallahu, Allahu Akbar"
Artinya: "Tiada tuhan yang layak disembah kecuali Allah. Allah maha besar."
3. Membaca Surat Al-Falaq
قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ
qul a'ụżu birabbil-falaq
Katakanlah, aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar),
مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙ
min syarri mā khalaq
Dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan,
وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ
wa min syarri gāsiqin iżā waqab
Dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita
وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَدِۙ
wa min syarrin-naffāṡāti fil-'uqad
Dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya),
وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ
wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad
Dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki.
4. Tahlil dan Takbir
لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ
"Laa ilaaha illallahu, Allahu Akbar"
Artinya: "Tiada tuhan yang layak disembah kecuali Allah. Allah maha besar."
5. Membaca surat An-Nas
قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ
qul a'ụżu birabbin-nās
Katakanlah, aku berlindung kepada Tuhannya manusia,
مَلِكِ النَّاسِۙ
malikin-nās
Raja manusia,
اِلٰهِ النَّاسِۙ
ilāhin-nās
sembahan manusia,
مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ
min syarril-waswāsil-khannās
dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,
الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ
allażī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās
yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,
مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
minal-jinnati wan-nās
dari (golongan) jin dan manusia.
6. Tahlil dan Takbir
لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ
"Laa ilaaha illallahu, Allahu Akbar"
Artinya: "Tiada tuhan yang layak disembah kecuali Allah. Allah maha besar."
7. Membaca awal surat Al-Baqarah
الۤمّۤ ۚ