Surat Al Humazah: Tafsir dan Manfaatnya

Image title
9 November 2021, 15:01
Ilustrasi seseorang membaca surat Al Humazah.
ANTARA FOTO/Maulana Surya/wsj.
Ilustrasi seseorang membaca surat Al Humazah.

Surat Al Humazah merupakan surat ke 104 dalam Al Quran. Surat yang terdiri atas sembilan buah ayat ini tergolong surat Makkiyah karena diturunkan di Mekah.

Dari segi bahasa, Al Humazah berarti pengumpat. Surat ini menjelaskan tentang siapa yang paling merugi karena bersaing secara tidak sehat, dan memperbanyak harta yang membawa kerugian di hari akhir nanti.

Advertisement

Mengutip Bersama Dakwah, Al Humazah merupakan surat ke 31 yang diwahyukan kepada Rasulullah SAW setelah surat Al Qiyamah dan sebelum surat Al Mursalat. Surat ini memiliki nama lain, yakni surat Al Huthamah yang berarti neraka yang menghancurkan.

Dalam Tafsir Al Munir oleh Syaikh Wahbah Az Zuaili surat ini terkait Walid bin Mughirah dan Umayyah bin Khalaf yang selalu menggunjing dan mencela Rasulullah SAW.

Sementara itu, berdasarkan tafsirzila, surat ini menggambarkan seorang manusia yang tercela dan membiarkan harta menguasai dirinya. Ia merasa harta memiliki nilai yang sangat tinggi dalam kehidupan. Menurutnya, memiliki harta berarti memiliki segala kemuliaan dan kehormatan manusia tanpa terhitung nilainya.

Bahkan, mereka menganggap harta layaknya tuhan yang mampu melakukan segala sesuatu hingga dapat menolak kematian, mengekalkan kehidupan, menolak qadha Allah, hisab dan pembalasan-Nya.

Di sana dilukiskan tindakan mengumpat dan mencela, dengan merendahkan dan meremehkan orang lain, terhadap dirinya dan harga dirinya serta kekayaannya. Sedangkan, ia mengumpulkan dan menumpuk harta karena mengira harta dapat memberi kehidupan yang kekal.

Kemudian dilukiskan dalam kondisi sebaliknya, yaitu sebagai orang yang dilemparkan ke dalam neraka huthamah, yaitu neraka yang menghancurkan segala sesuatu yang dilemparkan ke dalamnya. Huthamah adalah 'api Allah yang dinyalakan'.

Surat Al Humazah Latin dan Artinya

 وَيْلٌ لِّكُلِّ هُمَزَةٍ لُّمَزَةٍۙ

wailul likulli humazatil lumazah
Celakalah bagi setiap pengumpat dan pencela,

ۨالَّذِيْ جَمَعَ مَالًا وَّعَدَّدَهٗۙ

allażī jama'a mālaw wa 'addadah
yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya,

يَحْسَبُ اَنَّ مَالَهٗٓ اَخْلَدَهٗۚ

yaḥsabu anna mālahū akhladah
dia (manusia) mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya.

كَلَّا لَيُنْۢبَذَنَّ فِى الْحُطَمَةِۖ

kallā layumbażanna fil-ḥuṭamah
Sekali-kali tidak! Pasti dia akan dilemparkan ke dalam (neraka) Hutamah.

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا الْحُطَمَةُ ۗ

wa mā adrāka mal-ḥuṭamah
Dan tahukah kamu apakah (neraka) Hutamah itu?

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement