Jahe Merah, Manfaat dan Cara Menanamnya

Image title
10 November 2021, 14:28
Jahe merah.
instagram.com/jahemerah_asli
Jahe merah.

Jahe merah atau Zingiber officinale varietas rubrum merupakan jenis tanaman rimpang yang cukup sering dijumpai, baik untuk bahan masakan maupun sebagai ramuan obat. Kulit tanaman herbal ini berwarna hijau kemerahan dan dagingnya merah mudah. Ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan jahe pada umumnya.

Jahe merah mempunyai kandungan minyak atsiri serta memiliki rasa pedas karena adanya senyawa keton yang diberi nama zingeron.

Jahe merah sering digunakan sebagai obat herbal khususnya di negara Cina. Di negara Tirai Bambu itu, jahe merah dimanfaatkan sebagai obat untuk mengatasi penyakit ginjal dan memperbaiki fungsi kerja limpa.

Manfaat Jahe Merah untuk Kesehatan

Jahe merah biasanya digunakan untuk obat herbal. Kandungan gingerol, flavonoid, senyawa antibakteri, senyawa anti radang, dan kandungan baik lainnya bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan mengatasi masalah kesehatan. Berikut beberapa manfaat jahe merah untuk kesehatan.

1. Mengatasi Masalah Saluran Pencernaan

Jahe merah dipercaya bisa mengatasi berbagai masalah pada saluran pencernaan. Sejak dahulu rimpang yang satu ini memang menjadi pilihan obat herbal untuk mengatasinya. Ekstrak minyak jahe memiliki kandungan anti bakteri yang bisa membunuh berbagai bakteri jahat penyebab gangguan pencernaan seperti E. coli, Salmonella enteriditis, dan Staphylococcus aureus.

2. Mengatasi Nyeri pada Sendi dan Otot

Jahe merah bisa mengatasi rasa nyeri pada sendi dan otot. Sifat anti radang berperan penting untuk mengatasi masalah kesehatan yang satu ini. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak jahe yang digunakan selama sepuluh hari bisa mengurangi nyeri otot pada atlet takraw. Penelitian di American of Rheumatology juga membuktikan bahwa ekstrak jahe bisa mengurangi masalah sendi dan otot lainnya seperti osteoarthritis.

Kandungan gingerol, gingerdione, dan zingeron di dalam jahe merah berperan penting dalam menurunkan leukotrien dan portaglandin yang merupakan pemicu radang. Kandungan jahe merah lainnya yang juga bersifat anti radang yaitu oleoresin yang cukup tinggi.

3. Meningkatkan Kesuburan pada Laki-laki

Manfaat jahe merah  lainnya yakni meningkatkan keseburan khususnya pada laki-laki.  Penelitian di Fakultas Farmasi UGM menyebutkan bahwa kandungan minyak atsiri dalam jahe merah ini memberikan efek afrodisiak.

Afrodisiak adalah zat kimia yang digunakan untuk merangsang seksualitas dan melancarkan aliran darah. Senyawa ini penting terutama pada pria karena bisa memicu ereksi. Selain itu, antioksidan di dalam rimpang ini mempunyai aktivitas androgenik. Hal ini memicu produksi terstosteron pada pria dan meningkatkan kesuburan.

4. Mengatasi Asam Urat

Jahe merah memiliki kemampuan untuk mengatasi asam urat. Penyakit ini cukup menggangu dan sering dikeluhkan banyak orang.

Rimpang jahe merah dapat mengurangi peradangan serta asam yang menumpuk pada urat dan melancarkan sirkulasi darah. Jika asam urat menurun, rasa nyeri yang muncul akan menghilang secara bertahap. Hal tersebut sesuai dengan laporan International Journal of Scientific and Technology (2017), yang menyebutkan jahe merah bisa mengurangi rasa nyeri karena asam urat pada lansia secara bertahap.

5. Obat Batuk

Jahe merah dapat mengatasi batuk. Cara pembuatan ramuannya, siapkan sekitar tiga rimpang jahe merah masing-masing seukuran ibu jari, kemudian cuci jahe merah hingga bersih. Siapkan air sekitar dua gelas dan rebus hingga tersisa satu gelas saja. Minum rebusan jahe merah tersebut sehari dua kali.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...