Kondensasi adalah Pengembunan, Simak Proses, Penyebab dan Contohnya

Image title
18 Januari 2022, 08:43
Embun merupakan contoh peristiwa kondensasi. Kondensasi adalah perubahan wujud dari gas ke cair.
Unsplash/Hasan Almasi
Embun merupakan contoh peristiwa kondensasi

Kondensasi adalah proses dimana perubahan wujud dari gas ke cair. Kondensasi disebut juga pengembunan dan merupakan kebalikan dari proses evaporasi atau penguapan. Contohnya ketika air panas dalam gelas yang ditutup dengan tutup gelas lambat laun tutup gelas yang digunakan akan mengembun.

Merangkum buku Bioenergi dan Biorefinery, kondensasi terjadi ketika uap didinginkan menjadi cairan, tetapi dapat juga terjadi bila sebuah uap dikompresi (yaitu tekanannya ditingkatkan) menjadi cairan atau mengalami kombinasi dari pendinginan dan kompresi. Cairan yang telah terkondensasi dari uap disebut kondensat.

Advertisement

Proses Terjadinya Kondensasi

Proses kondensasi terjadi apabila uap air di udara melalui permukaan yang lebih dingin dari titik embun uap air. Suhu udara berperan penting dalam proses kondensasi. Contoh peristiwa kondensasi adalah terbentuknya embun di pagi hari. Embun adalah uap air yang berubah menjadi titik-titik air.

Pengembunan atau kondensasi ini terjadi di malam hari saat udara lebih dingin. Pada malam hari, suhu udara mencapai atau turun di bawah titik embun sehingga tidak dapat menampung uap dan berubah menjadi embun.

Titik embun adalah suhu di mana kondensasi terjadi. Suhu udara dapat mencapai atau turun di bawah titik embun secara alami, seperti yang sering terjadi pada malam hari. Itu sebabnya halaman rumput, mobil, dan rumah sering kali basah oleh tetesan air di pagi hari.

Kondensasi juga dapat menyebabkan tetesan air di bagian luar kaleng atau gelas yang dingin. Ketika udara hangat menyentuh permukaan yang dingin, udara mencapai titik embunnya dan terjadi kondensasi. Ini mengakibatkan tetesan air pada gelas atau kaleng yang dingin.

Penyebab Kondensasi

Mengutip Live Science, ketika kondensasi terjadi di dalam rumah, ada tiga faktor utama yang berkontribusi pada pembentukan tetesan air. Penyebab kondensasi meliputi:

  • Kelembaban udara dalam ruangan. Kondensasi terbentuk ketika udara di dalam tidak dapat menahan tingkat kelembapan.
  • Suhu rendah. Udara lembab bersentuhan dengan permukaan dalam ruangan yang dingin
  • Ventilasi yang buruk. Jika tidak ada tempat untuk mengalirkan udara panas dan dingin, kelembapan berkumpul dalam ruangan dan menyebabkan peningkatan kondensasi

Contoh Kondensasi

Kondensasi dapat dijumpai dalam peristiwa sehari-hari. Beberapa contoh kondensasi yang umum terjadi adalah:

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement