Temui Luhut, Bos Temasek Ingin Tambah Investasi di Indonesia

Miftah Ardhian
6 Maret 2017, 18:26
Luhut
Arief Kamaludin | Katadata

Perusahaan induk badan usaha milik negara (BUMN) Singapura, Temasek Holding, menyatakan tertarik menambah investasi di Indonesia. Hal ini diungkapkan Chief Executive Officer (CEO) Temasek Holding Ho Ching, saat menemui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan.

Ho Ching menyambangi Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman pada hari ini, Senin (6/3), sekitar pukul 11.30 WIB. Pertemuan tersebut diantaranya membahas peluang-peluang investasi yang bisa dilakukan oleh perusahaan holding  BUMN Singapura ini di Indonesia.

Luhut mengatakan kedatangan Ho Ching ini untuk menanyakan perkembangan Indonesia belakangan ini, baik dari segi politik, keamanan, dan terutama terkait ekonomi. Temasek mengaku sedang melirik beberapa sektor usaha dan menambah investasinya melalui beberapa anak usahanya yang telah lama berbisnis di Indonesia.

"Karena menurut Bu Ho Ching, Indonesia ini menjadi perhatian dunia sekarang," ujar Luhut, usai agenda pertemuan dengan CEO Temasek di kantornya, Jakarta, Senin (6/3).

Menurut Luhut, banyak sektor yang bisa ditawarkan kepada Temasek untuk investasi. Namun, dia lebih menekankan sektor infrastruktur yang sedang digenjot pembangunannya oleh pemerintah saat ini. Makanya, sektor tersebut pun yang menjadi prioritas utama tawaran untuk Temasek ini.

Beberapa sektor infrastruktur yang ditawarkan mulai dari water purification (penjernihan air), jalan, pembangkit listrik, pelabuhan dan bandar udara. Selain infrastruktur, Luhut juga mempromosikan sektor pertanian yang bisa digarap oleh Temasek.

(Baca: Nilai Portofolio Investasi Temasek Menyusut Rp 233 Triliun)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...